Prabowo Muncul di Surat Kabar The Jerusalem Post, Pengamat Soroti Dampak Negatif

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Jum'at, 14 Januari 2022 | 12:30 WIB
Prabowo Muncul di Surat Kabar The Jerusalem Post, Pengamat Soroti Dampak Negatif
Ilustrasi Prabowo Subianto. [Suara.com/Eko Faizin]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamat politik, Ujang Komarudin menilai Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto ingin melibatkan pihak Yahudi dalam upaya pencapresan dirinya pada Pemilu 2024 mendatang. 

Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, hal ini disampaikan Ujang merespons sebuah artikel yang dimuat surat kabar bernama The Jerusalem Post beberapa hari lalu, dalam artikelnya surat kabar ini mengklaim, bahwa ketua umum Partai Gerindra itu  menjadi aktor utama dalam upaya normalisasi hubungan  Israel - Indonesia. 

"Selama ini hubungan orang-orang Indonesia dengan Israel sudah lama berlangsung. Karena orang-orang Indonesia itu punya kepentingan politik untuk nyapres dan lain-lain. Butuh dukungan politik dari Amerika dan kita tahu Amerika dikuasai oleh Yahudi (orang-orang Israel)," kata Ujang  kepada wartawan Kamis (13/1/2022). 

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) ini mengatakan, upaya normalisasi hubungan  diplomatik Israel - Indonesia yang sedang diupayakan Prabowo itu bakal sia-sia.

Baca Juga: Disuntik Langsung oleh dokter Terawan, Prabowo Subianto Gunakan Vaksin Nusantara Sebagai Booster

Sebagaimana diketahui, Indonesia sudah berulang kali menolak menormalisasi hubungan dengan Israel. Alasanya karena Indonesia adalah salah satu negara pendukung  kemerdekaan Bangsa Palestina.

Kementerian Luar Negeri RI juga pernah menekankan Indonesia tidak akan mengakui Israel sebelum tercapainya two-states solution dengan Palestina.

Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto.

Kendati hubungan diplomatik Israel - Indonesia sukar terwujud, namun menurut Ujang, hubungan Prabowo secara personal dengan orang - orang Israel tetap akan terjalin dengan baik. 

"Kedepannya kelihatannya secara formal tak akan ada hubungan bilateral kedua negara. Namun secara informal kelihatanya mereka bekerjasama," ungkapnya.

Lebih lanjut Ujang mengatakan,Prabowo yang  menjalin hubungan dengan Israel ini justru membawa dampak buruk bagi dirinya jika masih berniat maju pada  Pilpres 2024 mendatang. Hal ini kata dia  membuat masyarakat Indonesia yang mayoritas mendukung kemerdekaan Bangsa Palestina justru semakin tidak bersimpati kepada Prabowo.

Baca Juga: Dikira Warga Palestina, 2 Tentara Israel Tewas Ditembak Mati Rekan Sendiri

"Dampaknya Prabowo akan dicitrakan negatif di mata publik Indonesia. Karena rakyat Indonesia menganggap Israel itu penjajah, dan rakyat Indonesia mendukung kemerdekaan Palestina," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto disorot salah satu media Asing yakni The Jerusalem Post dalam sebuah artikel yang berjudul 'How agriculture led Indonesia’s defense minister to talk normalization with Israel' yang tayang Selasa (11/1/2022). 

Dalam artikel disebutkan, Ketua umum partai Gerindra itu menjadi aktor utama yang mengupayakan normalisasi hubungan diplomatik Israel dan Indonesia. Bahkan disebutkan, Indonesia dan Israel telah melakukan serangkaian pertemuan dalam beberapa bulan terakhir pada tahun 2021 lalu. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI