Gabung Massa Buruh Tolak Omnibus Law Cipta Kerja, Partai Buruh Pimpinan Said Iqbal Ikut Geruduk Gedung DPR

Jum'at, 14 Januari 2022 | 10:52 WIB
Gabung Massa Buruh Tolak Omnibus Law Cipta Kerja, Partai Buruh Pimpinan Said Iqbal Ikut Geruduk Gedung DPR
Presiden KSPI Said Iqbal. (Suara.com/Yaumal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Buruh akan turut serta dalam aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (14/1/2022). Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyampaikan, ribuan buruh dari Jabodetabek akan turut serta dalam aksi kali ini yang salah satu tuntutannya untuk menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja.

"Aksi ini diorganissr oleh Partai Buruh bersama organisasi serikat pendukungnya yang terdiri dari KSPI, ORI, KPBI, SPI, JALA PRT, Buruh Migrant, Urban Poor Consortium, guru dan tenaga honorer, organisasi perempuan percaya, dan 60 federasi serikat pekerja di tingkat nasional," kata Said Iqbal kepada wartawan, Jumat.

Menurutnya, aksi ini mengusung empat tuntutan. Pertama dan yang utama adalah menolak omnibus law UU Cipta Kerja.

Kedua, sahkan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT).

Baca Juga: Demo Buruh Tolak Omnibus Law Di Gedung DPR RI, Polisi Pastikan Tak Ada Penutupan Jalan

Ketiga, revisi Surat Keputusan Gubernur terkait dengan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Tahun 2022.

Sedangkan yang keempat, revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (UU KPK).

"Aksi ini juga serempak dilakukan di puluhan provinsi yang lain seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, dan provinsi lainnya," tandasnya.

Pengamanan

Sebelumnya, ribuan buruh akan menggelar aksi demonstrasi menolak omnibus law di depan Gedung DPR RI, Jakarta. Aksi tersebut rencana digelar sekitar pukul 10.00 WIB hari ini.

Baca Juga: Puan Maharani: Keberagaman Jadi Sumber Kekuatan dan Persatuan Umat Beragama

Kasatlantas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Purwanta memastikan pihaknya tidak melakukan penutupan jalan di sekitar Gedung DPR RI.

"Nggak ada penutupan," kata Purwanta, Jumat (14/1/2022).

Selain itu, kata Purwanta, pihaknya juga tidak akan melakukan pengalihan arus lalu lintas. Melainkan hanya melakukan penyempitan jalan.

"Nggak ada pengalihan, cuma kalau ada lajur di paling kanan dibarrier udah untuk jalur lalu lintas," katanya.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal sebelumnya menyebut aksi demonstrasi ini digelar secara serentak di 34 provinsi. Selain buruh, aksi demonstrasi juga diikuti oleh elemen petani, nelayan, hingga masyarakat miskin kota.

"Aksi ini juga akan diikuti elemen petani, nelayan, miskin kota, yang tergabung dalam empat konfederasi serikat pekerja, 60 federasi serikat pekerja di tingkat nasional , buruh migran, PRT, Urban Poor Consortium, dan lain sebagainya," kata Iqbal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI