Warga Tembok Jalan Jadi Tanggul Gegara Banjir, Lurah Pondok Bambu: Sedang Kami Koordinasikan

Kamis, 13 Januari 2022 | 18:07 WIB
Warga Tembok Jalan Jadi Tanggul Gegara Banjir, Lurah Pondok Bambu: Sedang Kami Koordinasikan
Warga di RT 09 RW 10, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur membeton jalanan sebagai bentuk protes terhadap Pemprov DKI karena tak ada solusi mengantasi banjir. (Suara.com/Yaumal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Banjir yang meggenangi kawasan tempat tinggal Alex, akibat luapan aliran kali yang berada di tengah kompleks.

Di bagian ujung, kali mengalami penyempitan sehingga membuat air tidak mengalir. Terlebih rumah-rumah di Jalan Teluk Tomini berada di permukaan tanah yang lebih rendah. Karenanya mereka meminta pemerintah memperlebar aliran kali di bagian ujung.

Saat banjir terjadi, ketinggian permukaan airnya bisa mencapai sekitar 50 centimeter. Namun, setelah adanya tembok setinggi sekitar 50 centimeter tersebut, ketinggian menjadi air sekitar 7 centimeter saat banjir terjadi.

"Terbukti semalam ya, air nya tergenang di situ. Di sini segini (semata kaki) disana sedengkul (sekitar 30 centimeter)," ungkap Alex.

Ia menyebut dengan adanya tembok tersebut sejumlah warga memang sudah mengeluh. Meskipun selama ini akes Jalan Kejaksaan menuju Jalan Teluk Tomini selalu diporltal (tidak dapat dilalui).

"Memang inikan fasilitas umum, kami menyadari, tapi dia (warga yang protes) enggak tahu maksudnya ini ditembok apa," ujar Alex.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI