Suara.com - Alur cerita dalam serial Layangan Putus memang begitu membekas di benak para penonton. Tidak sedikit penonton yang menjadikan beberapa adegan dan dialog Layangan Putus sebagai parodi.
Namun, ada pula yang sangat kreatif mengambil pesan moral serial Layangan Putus sebagai ajang untuk berpromosi.
Seperti yang dilakukan oleh seseorang dalam unggahan akun Twitter @dxdix, Rabu (12/1/2022).
Seseorang telah mengambil pesan moral Layangan Putus untuk promosi Kredit Usaha Rakyat (KUR) salah satu bank BUMN.
Dalam unggahan tersebut, tampak tangkapan layar poster promosi Kredit Usaha Rakyat (KUR). Poster promosi itu juga turut menyertakan poster serial Layangan Putus.
Baca Juga: Diajak Julid Sama Sahabat, Endingnya Malah Bikin Geregetan: Penonton Kecewa
Dalam poster promosi itu tertulis narasi bahwa dalam serial Layangan Putus itu perselingkuhan terjadi karena tidak punya cicilan.
"Dari serial ini kita belajar," tulis keterangan dalam poster.
"Perselingkuhan terjadi karena tidak punya cicilan," lanjut keterangan poster.
Lebih lanjut, orang yang melakukan promosi itu juga menyatakan bahwa dengan adanya cicilan maka penghasilan tidak digunakan untuk selingkuh.
"Dengan adanya cicilan maka penghasilan akan otomatis teralokasi untuk bayar cicilan, bukan buat selingkuh," lanjut promosi tersebut.
Baca Juga: Reaksi Suami Lihat Istri Pakai Baju Haram Bikin Geli, Publik: Takut Banget Sumpah!
Di bawah poster serial Layangan Putus yang menampilkan wajah para pemain, tertulis ajakan untuk segera mengajukan KUR agar keluarga menjadi bahagia dan sejahtera.
"Segera ajukan KUR di Mandiri Ngadirojo
Pasangan setia, usaha maju, keluarga bahagia dan sejahtera
Tunggu apalagi... grab it fast," tulis seseorang di akhir promosinya.
Unggahan yang menampilkan poster promosi tidak biasa itu lantas menuai perhatian warganet. Hingga berita ini ditulis, unggahan itu sudah mendapat 10,9 ribu tanda suka.
"The power of utang untuk menghindari perselingkuhan," tulis salah seorang warganet.
"Astaga jadi pengen langsung ngajuin cicilan," tutur seorang warganet.
"Tapi ya, pacarku dulu cicilannya banyak tetep aja selingkuhannya sak mbyah-mbyah," ujar warganet.
"Ga juga. Punya cicilan nih istri/suami selingkuh cari donatur buat bantu bayar cicilan lol banyak kalo yang begitu, intinya tetep selingkuh wkwk marketing S8 kampus Amerika kurang riset," komentar warganet.
"Halah, biar cicilan seabrek kalo niat selingkuh ya bakal tetep selingkuh. Malah kadang beratnya beban cicilan bisa jadi pangkal pertengkaran pasutri yang menyulut kemungkinan ke arah perselingkuhan juga karena jenuh di rumah," imbuh yang lain.