Surat An Naziat Ayat 1-10: Latin, Artinya dan Asbabun Nuzul

Selasa, 11 Januari 2022 | 18:52 WIB
Surat An Naziat Ayat 1-10: Latin, Artinya dan Asbabun Nuzul
Ilustrasi Al Quran, surat an naziat (Pexel)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Surat An Naziat merupakan surat ke-79 dalam Al-Quran. Surat yang tergolong surat Makiyah ini berarti malaikat-malaikat yang mencabut nyawa.

Surat An Naziat terdiri atas 46 ayat. Ada banyak keutamaan yang akan didapatkan jika membaca surat An Naziat, salah satunya meninggal dalam keadaan segar atau tidak kehausan.

Hal itu tertuang dalam hadis Abi Abdullah yang berkata, "Barangsiapa yang membaca Surat-An-Nazi'at, maka ia tidak akan mati kecuali dalam keadaan segar (tidak haus), Allah tidak akan membangkitkannya kecuali dalam keadaan segar (tidak haus), dan Allah tidak memasukkannya ke dalam surga kecuali dalam keadaan segar (tidak kehausan)."

Berikut Suara.com merangkum surat An Naziat ayat 1-10 lengkap dengan artinya.

Baca Juga: 5 Keutamaan Surat Ar-Rahman: Mendapat Ridho Allah hingga Bisa Mati Syahid

  1. wan-nzi'ti garq
    Demi (malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan keras.
  2. wan-nsyiti nasy
    Demi (malaikat) yang mencabut (nyawa) dengan lemah lembut.
  3. was-sbiti sab-
    Demi (malaikat) yang turun dari langit dengan cepat,
  4. fas-sbiqti sabq
    dan (malaikat) yang mendahului dengan kencang,
  5. fal-mudabbirti amr
    dan (malaikat) yang mengatur urusan (dunia).
  6. yauma tarjufur-rjifah
    (Sungguh, kamu akan dibangkitkan) pada hari ketika tiupan pertama mengguncangkan alam,
  7. tatba'uhar-rdifah
    (tiupan pertama) itu diiringi oleh tiupan kedua.
  8. qulbuy yauma`iiw wjifah
    Hati manusia pada waktu itu merasa sangat takut,
  9. abruh khsyi'ah
    pandangannya tunduk.
  10. yaqlna a inn lamarddna fil-firah
    (Orang-orang kafir) berkata, “Apakah kita benar-benar akan dikembalikan kepada kehidupan yang semula?

Asbabun Nuzul Surat An Naziat

Asbabun Nuzul surah An Naziat dilatarbelakangi ketika orang-orang kafir usai mendengar hari kebangkitan sesudah mati mereka merasa heran dan mengejek. Karena menurut keyakinan mereka tidak ada hari kebangkitan. Itulah sebabnya mereka bertanya demikian itu.

Diriwayatkan oleh Said bin Manshur yang bersumber dari Muhammad bin Ka’ab bahwa ketika turun firman ‘Alaa innaa laa marduuduuna fil hafiroh (apakah sesungguhnya kami benar-benar dikembalikan kepada kehidupan kepada kehidupan yang semula? An Naziat ayat 10) sebagai keterangan kepada Rasulullah, dan terdengar oleh kaum kafir quraisy, mereka berkata.

"Kalau kita dihidupkan kembali sesudah mati, tentu kita akan rugi."
Maka turunlah ayat berikutnya (An Naziat ayat 12) sebagai keterangan dari Allah kepada Rasul-Nya tentang ucapan kaum kafir quraisy itu.

Itulah ulasan mengenai surat An Naziat ayat 1-10 lengkap latin, arti dan asbabun nuzulnya. Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Bacaan Latin Niat Puasa Senin Kamis, Sekaligus Puasa Qadha Apa Boleh?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI