Jawab Klaim Menteri Bahlil, PKS: Waktu Jokowi Cukup 10 Tahun

Agung Sandy Lesmana | Novian Ardiansyah
Jawab Klaim Menteri Bahlil, PKS: Waktu Jokowi Cukup 10 Tahun
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera. [Suara.com/Yosea Arga P]

"Hingga tahun 2024 Pak Jokowi sudah tepat 10 tahun. Dan itu waktu yang cukup untuk membuktikan kapasitas beliau."

Suara.com - Anggota Komisi II DPR Fraksi PKS, Mardani Ali Sera mengatakan tahun 2024 merupakan waktu yang cukup bagi Jokowi memimpin Indonesia selaku presiden. Tidak perlu lagi penambahan masa jabatan lantaran Pemilu 2024 ditunda.

Pernyataan Mardani itu menanggapi klaim Menteri Investasi Bahlil Lahadalia soal pelaku dunia usaha ingin Pemilu dimundurkan. 

"Hingga tahun 2024 Pak Jokowi sudah tepat 10 tahun. Dan itu waktu yang cukup untuk membuktikan kapasitas beliau," kata Mardani kepada wartawan, Selasa (11/1/2022).

Mardani mengatakan bahwa konstitusi sudah tegas menyatakan Pemilu dilaksanakan setiap lima tahun. Karena itu ide memundurkan atau memajukan Pemilu bertentangan dengan konstitusi.

Baca Juga: Demi Kemerdekaan Palestina, PKS Lakukan Ini ke Turki

"Kecuali kita mau amandemen. Yang berat dilakukan saat ini," kata Mardani.

Karena itu, lanjut Mardani masyarakat harus mesti percaya dengan sirkulasi kepemimpinan nasional. 

Ia juga mengimbau agar semua pihak dapat mengikuti aturan terkait Pemilu sebagaimana yang telah ditegaskan konstitusi.

"Semua fokus melaksanakan tugas dengan ikut aturan main yang sudah dibuat," kata Mardani.

Klaim Menteri Bahlil

Baca Juga: Mardani Ali Sera 'Warning' Presiden Prabowo Soal Evakuasi Warga Gaza: Lebih Baik Bangun RS di Sana

Sebelumnya, Bahlil setuju dengan hasil survei yang dipaparkan oleh Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi bahwa wacana presiden tiga periode tidak untuk didengungkak terus-menerus.