Legislator PDIP Minta Pemerintah Fokus ke Faskes, Bukan Lagi Angka Penularan Covid-19

Sabtu, 08 Januari 2022 | 19:01 WIB
Legislator PDIP Minta Pemerintah Fokus ke Faskes, Bukan Lagi Angka Penularan Covid-19
ILUSTRASI - Tenaga kesehatan memeriksa kondisi kesehatan seorang anak sebelum mendapatkan vaksin COVID-19 di TK Kartika X-16, Mampang Prapatan, Jakarta, Selasa (4/12/2022). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Fraksi PDIP, Charles Honoris meminta pemerintah tak lagi terlalu fokus pada angka penularan kasus covid-19, tetapi pada sistem layanan kesehatan. Layanan kesehatan yang siap dianggap jauh lebih penting terutama untuk membantu masyarakat.

Charles mengatakan, seperti sudah terjadi di banyak negara, jumlah kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus meningkat setiap harinya.

Ia menilai, sepertinya akan sulit terbendung mengingat tingkat penularan varian tersebut memang sangat tinggi.

Namun demikian, kata Charles, masyarakat tidak perlu panik, karena seperti terjadi di banyak negara yang lebih dulu dilanda Omicron, kematian akibat varian ini sangat minim dan jarang menimbulkan gejala berat.

Baca Juga: Hari Ini, Kasus Covid Aktif di Jakarta Bertambah 224

"Gejala ringan ini juga yang kebanyakan dialami ratusan pasien Omicron yang sedang menjalani karantina di sejumlah tempat di Jakarta," kata Charles kepada wartawan, Sabtu (8/1/2022).

Dalam penanggulangan varian Omicron, Charles menegaskan kepada pemerintah agar tak lagi terfokus pada angka penularan. Justru menurutnya layanan kesehatan perlu dipersiapkan.

"Pemerintah harus memastikan tempat tidur, alat kesehatan dan obat-obatan selalu tersedia, jumlah tenaga medis memadai, sehingga kalau ada sebagian pasien (komorbid) yang mengalami perburukan bisa tertangani dengan baik, dan tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat," tuturnya.

Kemudian soal PPKM level juga diharapkan Charles tak lagi menggunalan parameter angka penularan. Menurutnya, indikator yang haru dipakai yakni layanan kesehatan, seperti Bed Occupancy Rate (BOR).

Sementara itu, masyarakat juga diminta untuk tetap taat pafa protokol kesehatan. Hal itu dirasa mampu setidaknya mengurangi potensi penularan.

Baca Juga: Epidemiolog Ungkap 3 Kunci Penting untuk Cegah Penularan Varian Omicron, Apa Saja?

"Tidak sedikit pakar kesehatan yang memprediksi bahwa varian Omicron ini adalah pintu memasuki fase endemi dan merupakan awal dari akhir pandemi Covid-19."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI