Hubungan dengan Lebanon Semakin Retak, Arab Saudi Sebut Hizbullah Ancaman

Jum'at, 07 Januari 2022 | 21:15 WIB
Hubungan dengan Lebanon Semakin Retak, Arab Saudi Sebut Hizbullah Ancaman
Ilustrasi Arab Saudi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Duta Besar Arab Saudi untuk Lebanon, Waleed Bukhari mengatakan kegiatan Hizbullah Lebanon yang didukung Iran mengancam keamanan nasional Arab.

Menyadur Arab News Jumat (7/1/2022) komentarnya muncul dua hari setelah Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati mengkritik Kerajaan oleh pemimpin kelompok Hizbullah tidak melayani kepentingan nasional atau mewakili sikap resmi negara.

Komentar itu juga menyusul keretakan hubungan antara Lebanon dan negara-negara Teluk lainnya setelah sejumlah negara menarik duta besar mereka dari Beirut pada Oktober dan November.

Penarikan ini sebagai protes atas pernyataan yang dibuat oleh menteri informasi George Kordahi yang kritis terhadap peran Kerajaan dalam perang Yaman.

Baca Juga: Australia Umumkan The Base dan Hizbullah Sebagai Organisasi Teroris dan Terlarang

“Riyadh berharap partai politik akan memberikan prioritas pada kepentingan tertinggi Lebanon dan mengakhiri hegemoni teroris Hizbullah atas setiap aspek negara,” kata Bukhari.

Dia menambahkan Hizbullah memaksakan kontrolnya yang mengganggu perdamaian di Lebanon dan meminta negara itu menghentikan kegiatan yang mempengaruhi Kerajaan dan wilayah Teluk, Al Arabiya melaporkan.

Kemudian dalam sebuah wawancara dengan Al Arabiya, Bukhari mengatakan hubungan antara Beirut dan Riyadh "terlalu dalam" untuk dipengaruhi oleh komentar yang tidak bertanggung jawab.

Bukhari mengatakan negaranya menegaskan keprihatinan terus-menerus untuk warga Lebanon yang tinggal di Kerajaan dan mendukung orang-orang Lebanon dari semua sekte.

“Kami berbagi dengan komunitas internasional tanggung jawab untuk menjaga stabilitas dan kedaulatan Lebanon,” katanya.

Baca Juga: Mengenal KH Usman Dhomiri, Pendiri Laskar Hizbullah yang Masjidnya Tak Mempan Bom Belanda

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI