Tolak Vaksin, Pasangan Ini Meninggal di Hari yang Sama karena COVID-19

Kamis, 06 Januari 2022 | 14:11 WIB
Tolak Vaksin, Pasangan Ini Meninggal di Hari yang Sama karena COVID-19
Ilustrasi Vaksin Covid-19. (Pexels// Artem Podrez)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sepasang suami istri asal California, Alvaro (44) dan Sylvia Fernandez (42) meninggal di hari yang sama karena terinfeksi virus corona.

Menyadur People Kamis (6/1/2022), keduanya sepakat untuk tidak menerima vaksin COVID-19 karena ingin menunggu penelitian lebih lanjut terkait vaksin itu.

Alvaro meninggal karena komplikasi COVID-19 dan beberapa jam setelahnya, sang istri menyusul di hari yang sama, 19 Desember 2021, menurut afiliasi NBC, KNBC.

Pasangan yang menikah selama 25 tahun ini meninggalkan empat orang anak: Emily, Daniel, Destinee, dan Nicholas.

Baca Juga: Tolak Vaksin Covid-19, Intel Ancam Karyawan Tidak Digaji

Pada laman GoFundMe yang dibuat untuk memberikan manfaat bagi anak-anak almarhum, tertulis bahwa pasangan ini saling jatuh cinta sejak SMA.

Pasangan yang tolak vasin dan meninggal karena COVID-19. (GoFundMe)
Pasangan yang tolak vaksin dan meninggal karena COVID-19. (GoFundMe)

"Kisah mereka dimulai sebagai kekasih SMA pada usia lima belas tahun. Cintanya tumbuh selama bertahun-tahun dan keluarga mereka berkembang, menambahkan anak-anak yang luar biasa ke dalam hidup mereka."

"Kisah cinta yang hebat ini berakhir sedih dengan perpisahan yang terpaut beberapa jam antara satu sama lain."

"Destinee dan Nicholas baru berusia 17 tahun. Ini akan menjadi pukulan yang dirasakan dalam jangka waktu yang sangat lama," lanjut penyelenggara.

Kerabat mengatakan Alvaro memiliki riwayat penyakit diabetes dan Sylvia tidak divaksinasi. Mereka telah dites positif COVID-19 beberapa hari sebelum kematiannya.

Baca Juga: Bikin Rakyat Bingung dan Perlebar Ketimpangan, Koalisi Sipil Tolak Vaksin Booster Berbayar

"Dia ingin menunggu dan melakukan penelitian lebih lanjut," jelas Alma Hernandez, saudara perempuan Alvaro tentang keputusan saudara laki-lakinya.

"Ini semacam pembuka mata bagi semua orang di keluarga saya bahwa siapa pun yang tidak divaksinasi pasti harus divaksinasi," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI