Suara.com - Purnawirawan Polri berinisial Aiptu MM (64), ditemukan tewas di depan Kantor Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Selatan, Jalan MT Haryono, Pancoran, Jakarta Selatan.
Aiptu MM diduga tewas karena serangan jantung usai diikuti debt colector alias mata elang.
Kanit Lantas Polsek Pancoran, Iptu Deni Setiawan mengungkapkan itu berdasar keterangan saksi. Di mana, kata dia, beberapa saksi sempat melihat korban diikuti dan berbincang dengan mata elang atau matel.
"Dari rekan kita dari Sudin ini sempat melihat korban sama mattel, mungkin dia syok atau gimana. Itu usianya korbam 64 tahun, mungkin syok atau mungkin serangan jantung kita kurang pasti. Yang jelas awalnya dari situ (diikuti matel), nggak lama beliau meninggal," kata Deni kepada wartawan, Rabu (5/1/2022).
Baca Juga: OJK Minta Kominfo Blokir Aplikasi Matel yang Digunakan Debt Collector
Berdasar hasil pemeriksaan awal, Deni juga menyebut tak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Selain itu juga tidak ada tanda-tanda jika yang bersangkutan sebagai korban kecelakaan lalu lintas.
"Di lihat dari kekerasannya dari badan atau apa tidak ada," katanya.
Viral
Aiptu MM ditemukan tewas di depan Kantor Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Selatan, Jalan MT Haryono, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Selasa (4/1) kemarin siang. Peristiwa ini terekam kamera hingga videonya viral di media sosial.
Video tersebut salah satunya diunggah oleh akun Instagram @merekamjakarta. Dalam keterangannya disebutkan jenazah MM ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB.
Baca Juga: Awas! Jangan Biarkan Anak Remaja Bawa Kendaraan yang Angsuran Kreditnya Nunggak
Deni ketika itu langsung membenarkan adanya peristiwa ini. Korban menurutnya benar merupakan purnawirawan Polri.
"Korban memang purnawirawan polisi. Itu dilihat dari KTP yang dibawa. Pangkat terakhir itu Aiptu," kata Deni saat dikonfirmasi, Selasa (4/1/2022).
Deni menyebut korban diduga meninggal dunia setelah mengambil uang pensiunan. Hal ini diketahui dari barang bukti berupa slip gaji.
"Sepertinya abis ngambil uang pensiunan itu dia. Ini ada slipnya," pungkasnya.