Tak Ingin Menderita karena Kanker, Suaminya Cekik Istri Hingga Tewas

Senin, 03 Januari 2022 | 14:58 WIB
Tak Ingin Menderita karena Kanker, Suaminya Cekik Istri Hingga Tewas
Ilustrasi kanker (Pixabay/PDPics)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pria di Siprus mencekik istrinya hingga tewas karena tak tega melihatnya menderita setelah didiagnosa kanker stadium akhir.

Menyadur Metro Senin (3/1/2021), David Hunter yang berasal dari Inggris putus asa karena leukimia istrinya tak bisa disembuhkan.

Hunter, 74, mengatakan pada polisi dia menutup mulut pasangannya, Janice, saat wanita itu duduk di kursi rumah mereka di Tremithousa, sebuah desa dekat Paphos.

Mantan pengusaha tambang itu kemudian mencoba bunuh diri sebelum ditangkap di rumah sakit terdekat. Hunter mengaku membunuh Janice setelah didiagnosa kanker stadium akhir, lapor Siprus Mail.

Baca Juga: Bisa Jadi Gejala Kanker Darah, Perhatikan Perubahan Warna pada Kulit!

Dia mengeklaim selama 52 tahun kehidupan istrinya, wanita itu ingin meninggal dengan damai setelah dokter memberinya berita tentang kanker.

Interpol memberitahu informasi ini pukul 8 malam tanggal 18 Desember, setelah David mengirim pesan pada keluarga dan mengakui apa yang telah ia lakukan.

Juru bicara polisi Marina Christodoulides, mengatakan penyelidikan sedang dilakukan untuk menentukan apakah kematian Janice direncanakan.

"Pria Inggris 74 tahun itu akan dirawat di rumah sakit umum Paphos selama tujuh hari ke depan."

Hunter dan Janice jatuh cinta saat berlibur di Siprus dan memutuskan untuk pindah ke sana setelah tambang batubara Hunter the Ellington Colliery ditutup pada tahun 1994.

Baca Juga: Pasien Covid-19 Berisiko Idap Penyakit Ginjal Stadium Akhir hingga 215 Persen

"Mereka adalah pasangan yang serasi, orang-orang yang sangat baik dan sopan, jadi ini adalah kejutan besar," ujar kolega lama mereka, Bernard McKever, 77, pada SunOnline.

"Mereka sering berada di sekitar Ashington sebelum pindah ke luar negeri dan merupakan pasangan yang sangat ramah dan menyenangkan."

"Saya tahu bahwa Janice sakit dan keadaan menjadi buruk, tapi saya tidak tahu itu akan jadi seburuk itu. Ini benar-benar berita yang mengerikan, ini benar-benar tragedi."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI