Hal lain yang membuatnya tetap optimis adalah belum adanya kandidat yang mendapatkan angka elektabilitas lebih dari 30 persen.
"Dari hasil survei yang ada, itu tIdak ada tokoh yang angka elektoralnya di atas 30 persen. Artinya angka yang diperoleh Pak Muhaimin dengan Pak Ganjar sama aja. Saya uber dua tahun lagi, nanti Pak Muhaimin akan nyalip Pak Ganjar," bebernya.