Selama di penjara, dia menyadari satu hal ketika menjadi imam di dalam penjara, menjadi khatib di dalam penjara, dan memimpin umat di dalam penjara yang diisi oleh berbagai lapisan di masyarakat dengan berbagai macam keberagaman dan keagamaan.
"Dan mereka senang kepada saya, bahkan saya baru menyadari arti dari pada kebersamaan itu, toleransi keberagaman, itu justru kesalahan yang saya lakukan," tuturnya.