Cegah Omicron Menyebar saat Euforia Tahun Baru, Ketua DPR Minta Masyarakat Tetap di Rumah

Selasa, 28 Desember 2021 | 19:52 WIB
Cegah Omicron Menyebar saat Euforia Tahun Baru, Ketua DPR Minta Masyarakat Tetap di Rumah
Ketua DPR RI, Dr. (H.C.) Puan Maharani. (Dok: DPR)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus transmisi lokal varian Omicron ditemukan. Untuk mencegah penyebaran lebih luas, Ketua DPR Puan Maharani mengimbau masyarakat hindari kerumunan. 

Sementara waktu, Puan meminta masyarakat tidak mengunjungi lokasi-lokasi keramaian. 

“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk menghindari terlebih dahulu lokasi atau aktivitas yang memungkinkan adanya kerumunan. Kita harus sama-sama mencegah agar kasus Omicron di Indonesia tidak semakin meluas,” kata Puan, Selasa (28/12/2022).

Selain hindari kerumunan, masyarakat juga perlu meningkatkan kewaspadaan menyusul temuan transmisi lokal varian Omicron. Terlebih dalam suasana libur Natal dan Tahun Baru.

Baca Juga: WNI Positif Omicron Lolos Karantina, Menkes Budi Ungkap Kronologinya

Lantaran itu, Puan juga tidak ingin euforia libur Nataru justru dapat meningkatkan risiko penularan Covid-19.

"Kita harus pahami bersama agar euforia pergantian tahun diperingati secara bijaksana dengan membatasi aktivitas yang berisiko memunculkan terjadinya penularan Omicron,” ujar Puan.

Karena itu, Puan menyarankan agar perayaan malam tahun baru dapat dilakukan bersama keluarga atau orang terdekar di rumah, tanpa harus bepergian.

"Maka kesadaran dari masyarakat menjadi salah satu faktor penting untuk menghindari lonjakan kasus Covid-19 di kemudian hari,” ujar Puan.

Sementara itu terkait pengawasan, pemerintah daerah diminta dapat memantau mobilitas masyarakat di daerah masing-masing.

Baca Juga: Kapal Asing Masuk Perairan Balikpapan, Pemeriksaan Dilakukan di Tengah Laut, Omicron?

Diketahui, infeksi Covid-19 Varian Omicron di Indonesia mulai ditemukan transmisi lokal, artinya pasien tidak ada riwayat perjalanan ke luar negeri dalam beberapa bulan terakhir.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan transmisi lokal varian Omicron tersebut ditemukakn di Jakarta pada seorang warga asal Medan. Dengan adanya temuan baru tersebut, maka kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia menjadi 47 kasus.

"Satu kasus transmisi lokal terbaru adalah laki-laki usia 37 tahun yang tidak ada riwayat perjalanan ke luar negeri dalam beberapa bulan terakhir ataupun kontak dengan pelaku perjalanan luar negeri," kata juru Covid-19 Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmidzi dalam konferensi pers virtual, Selasa (28/12/2021).

Nadia memaparkan bahwa pasien melakukan perjalanan dari Medan ke Jakarta bersama istrinya pada 6 Desember lalu dengan hasil tes antigen negatif Covid-19. Keduanya sempat mengunjungi salah satu restoran di SCBD, Jakarta, pada 17 Desember.

Kemudian pada 19 Desember, mereka berencana pulang ke Medan dan melakukan tes antigen. Namun, hasil tes si suami dinyatakan positif Covid-19, sementara istrinya negatif.

Lalu dilakukan tes ulang dengan PCR pada 20 Desember dan hasil konfirmasi terinfeksi varian omicron didapatkan dari pemeriksaan laboratorium pada 26 Desember.

"Sebagai tindak lanjut tentunya yang bersangkutan saat ini sedang dalam proses evakuasi untuk melakukan isolasi di Rumah Sakit Pusat Infeksi Sulianti Saroso," kata Nadia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI