Tenaga Kesehatan Bunuh Diri Setelah Dihujat karena Buang Sampah Sembarangan

Reza Gunadha | Rima Suliastini
Tenaga Kesehatan Bunuh Diri Setelah Dihujat karena Buang Sampah Sembarangan
Ilustrasi sampah medis (News.Cn)

Foto-fotonya menggunakan seragam Layanan Ambulans Welsh diposting online saat ia membuang sampah sembarangan.

Suara.com - Seorang wanita yang bekerja sebagai tenaga kesehatan bunuh diri selama Inggris memberlakukan lockdown pertama karena buang sampah sembarangan.

Menyadur Metro Senin (27/12/2021), Charlotte Cope (23) yang dilaporkan mengalami kecemasan dan gangguan makan, ditemukan tewas pada April 2020.

Sehari sebelum dia meninggal, foto-fotonya menggunakan seragam Layanan Ambulans Welsh diposting online saat ia membuang sampah sembarangan.

Cope, dari Gelli, South Wales, sedang dalam perjalanan bekerja pada shift malam ketika dia berhenti dan digambarkan berdiri di luar mobilnya di samping tumpukan sampah.

Baca Juga: Pelatih Oxford United Hubungkan Gol Bunuh Diri Ole Romeny dengan Timnas Indonesia, Kenapa?

Dia diberitahu tentang unggahan tersebut oleh manajer lininya di Stasiun Ambulans Gelli. Dia mengakui kesalahan dan mengatakan dia akan membayar denda apa pun yang dikeluarkan.

Ilustrasi Covid-19 di Brazil. (Shutterstock)
Ilustrasi tenaga kesehatan. (Shutterstock)

Namun, pada saat dia bangun keesokan harinya, postingan itu telah dibagikan ratusan kali, kata keluarganya. Cope dikenal sebagai anak yang bahagia dan antusias dengan olahraga, menjadi juara judo Welsh tiga kali.

Namun, pada 2012, ketika usianya 15 tahun, ia menderita anoreksia dan menghabiskan beberapa minggu di rumah sakit untuk menjalani perawatan.

Dia melanjutkan untuk belajar perawatan kesehatan dan sosial di perguruan tinggi dan kuliah di Universitas Plymouth untuk berlatih menjadi paramedis, bergabung dengan Layanan Ambulans Welsh pada tahun 2018.

Cope mencintai pekerjaannya dan senang membantu dan menyelamatkan orang. Tapi dia terus menderita dengan kesehatan mentalnya, dan anggota keluarga percaya dia tidak pernah pulih dari gangguan makannya.

Baca Juga: Justin Hubner Cetak Gol Bunuh Diri Bikin Wolves Malu dan Kacau Balau

Pada 13 April, hari terakhirnya, Cope terlihat normal dan menghabiskan waktu bersama orang tuanya di lantai bawah sebelum kembali ke kamarnya sekitar pukul 13:30.