Suara.com - Pada bulan Rajab, umat Muslim dianjurkan untuk menjalani puasa Rajab. Lantas, bagaimana bacaan niat puasa Rajab?
Puasa Rajab sendiri jatuh pada tanggal 1 Rajab 1442 H (Hijriah). Seseorang yang menjalani puasa Rajab memiliki keutamaan tersendiri. Apa saja keutamaan puasa Rajab? Seperti apa bacaan niat puasa Rajab?
Bulan Rajab adalah bulan ketujuh dalam penanggalan Hijriah. Bulan tersebut pula yang menandakan bahwa bulan puasa Ramadhan semakin dekat. Simak berikut bacaan niat puasa Rajab lengkap dengan keutamaannya.
Bulan Rajab juga menjadi salah satu bulan yang dimuliakan Allah SWT. Selain itu, bulan ini juga termasuk bulan haram (bulan yang disucikan). Adapun bulan-bulan dalam kelender Hijriah yang masuk dalam bulan haram yakni: Muharam, Rajab, Dzulqa’dah, serta Zulhijjah. Lantas, seperti apa bacaan niat puasa Rajab dan apa keutamaan puasa Rajab?
Pada bulan haram tersebut, para umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak berbuat kebaikan, seperti puasa, sholat sunah, bersholawat, berzikir, membaca Al Quran, bersedekah, dan menjauhi maksiat. Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa." (QS. At-Taubah ayat 35)
Bacaan Niat Puasa Rajab
Bagi umat muslim yang akan menjalankan ibadah puasa sunah di bulan Rajab, berikut ini bacaan niat puasa Rajab.
"Nawaitu sauma ghodin fii syahri rajabi sunnatan lillahi ta'alaa".
Baca Juga: Tata Cara Puasa Dzulhijjah, Lengkap dengan Bacaan Niat
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Rajab esok hari karena Allah SWT".