Eks Panglima TNI Ditunjuk Jokowi Jadi Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2022

Jum'at, 24 Desember 2021 | 21:36 WIB
Eks Panglima TNI Ditunjuk Jokowi Jadi Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2022
Unggahan foto bersama Sandiaga Uno dengan eks Panglima TNI Hadi Tjahjanto. [Tangkapan layar]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk mantan Panglima TNI Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Komandan Lapangan Moto GP Mandalika 2022.

Gelaran balap motor kelas dunia tersebut rencananya akan digelar di Pertamina Mandalika International Street Circuit di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 18 Maret 2022.

Kabar tersebut disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno melalui akun Instagramnya. Sembari memajang foto bersama, Sandiaga menyebut, Hadi baru saja mendapatkan amanah tersebut langsung dari Jokowi.

"Sore tadi saya bertemu dengan Bapak Marsekal TNI (Purn) @hadi.tjahjanto yang baru saja ditunjuk oleh Presiden @jokowi untuk menjadi Komandan Lapangan Moto GP Mandalika 2020," kata Sandiaga dikutip dari akun resminya @sandiuno pada Jumat (24/12/2021).

Baca Juga: Bos Yamaha Punya Niatan Pensiun dari MotoGP, Ternyata Ini Alasannya

Sandiaga melakukan pertemuan dengan Hadi untuk membicarakan persiapan gelaran Moto GP 2022. Setidaknya masih ada waktu tiga bulan bagi kedua belah pihak untuk saling berkoordinasi menyiapkan perhelatan balap motor internasional yang pertama kali diadakan di Indonesia.

Menurut Sandiaga, Moto GP Mandalika 2022 bisa turut merangsang kebangkitan ekonomi Tanah Air. Karena itu penting menurutnya persiapan yang matang termasuk kerjasama seluruh pihak supaya lapangan pekerjaan juga tercipta di dalam persiapan tersebut.  

"Dalam jangka waktu 3 bulan ke depan, kami bersepakat untuk terus berkoordinasi, mengevaluasi dan menyelesaikan setiap tahap persiapan yang ada agar tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu," ujarnya. 

Untuk diketahui, Hadi telah purna tugas dari jabatannya sebagai Panglima TNI pada November 2021 lalu. Posisinya digantikan oleh Jenderal TNI Andika Perkasa. 

Sebelumnya, sempat berembus isu kalau Hadi akan bergabung ke dalam Kabinet Indonesia Maju melalui proses reshuffle. Namun kabar itu ditepis halus oleh Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko. 

Baca Juga: Jalan Bypass BIL Mandalika Akan Diperbaiki Lebih Ramah Lingkungan

"Itu tunggu saja waktunya. Kita belum bisa memberikan apa jawaban," ujar Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (5/11/2021).

Moeldoko menuturkan, saat pensiun dari jabatan Panglima TNI, tidak harus mendapatkan jabatan baru. Hal tersebut diungkapkannya lantaran pernah menjabat sebagai Panglima TNI.

Ia menceritakan ketika itu saat masa purnabakti, ia tidak memiliki jabatan apa pun selama 2,5 tahun. Namun waktu tersebut ia gunakan bersama keluarga.

"Seperti saya dulu dua setengah tahun waktu istirahat dan itu cukup nyaman bagi siapapun setelah bertugas, setelah mengemban tugas saya kemarin 35 tahun, punya kesempatan 2,5 tahun betul-betul sangat berarti bagi keluarga dan saya sendiri apa menikmati waktu yang ada," kata Moeldoko.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI