Suara.com - Dewan Masjid Indonesia kini memiliki kantor baru yang berlokasi di Jalan Matraman Raya, nomor 48, Jakarta Timur. Presiden Joko Widodo meresmikannya hari ini.
Jokowi teringat cerita Ketua Umum DMI Jusuf Kalla bahwa DMI 50 tahun tidak memiliki kantor sendiri.
"Betul apa yang disampaikan pak JK bahwa pada saat beliau menjadi wapres, beliau cerita pada saya bahwa 'pak ini kantor DMI ini sudah hampir 50 tahun belum memiliki kantor sendiri, sudah 5 kali berpindah-pindah kantornya, Selama saya menjadi ketua. Nanti kalau 50 tahun dikallikan 5, 25 kali pindah mungkin setiap ketua," ujar Jokowi.
Lahan gedung DMI merupakan aset Bank Likuiditas Bank Indonesia yang kini telah diambil alih Kementerian Keuangan.
Baca Juga: Dewan Masjid Indonesia Tolak Azan Seruan Jihad
Kantor DMI berdekatan dengan kantor PBNU, MUI, Ikatan Persaudaraan Jamaah Haji Indonesia, dan PW Muhammadiyah.
"Saya kira, ini memang cocok sekali pak JK, ini yang milih Pak JK, 'di sini aja Pak' karena kan ada beberapa alternatif ya, benar," kata Jokowi.
Dengan memiliki kantor sendiri, DMI diharapkan semakin bersemangat menjadikan masjid sebagai tempat untuk membangun persatuan, pengembangan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Masjid bukan hanya sebagai tempat beribadah.
Masjid juga diharapkan menjadi tempat bagi umat untuk memproses informasi, memperdalam ilmu agama, dan mewujud menjadi amal kebaikan dan akhlak yang mulia serta menyemai Islam sebagai rahmat bagi semesta alam. rahmatan lil alamin.
Jokowi berharap masjid ikut berkontribusi dalam membangun peradaban negara Indonesia.
Baca Juga: Pekan Depan, Ma'ruf Jadi Pembicara Utama di Milad Dewan Masjid Indonesia