Suara.com - Pemerintah melakukan penambahan jumlah personel aparat keamanan dalam masa liburan perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Polri akan menerjunkan sebanyak 177.212 personel yang ditempatkan di sejumlah titik.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan penebalan jumlah petugas tersebut dilakukan sebagai bentuk antisipasi adanya dampak dari pergerakan masyarakat. Ratusan ribu personel itu akan disiagakan di tempat-tempat yang ramai dikunjungi masyarakat seperti mall, tempat wisata, hingga jalan tol.
Kegiatan yang disebut sebagai Operasi Lilin itu akan digelar mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. Namun Muhadjir menyebut kalau kegiatan akan mulai dilaksanakan satu pekan sebelumnya dan setelahnya.
"Akan tetap H-7 juga sudah dilakukan kegiatan pra operasi begitu juga nanti setelah tanggal 2 yaitu h+7 akan dilakukan juga postoperasi terutama oleh Polri dan di BKO oleh TNI dan tentu saja aparat ketertiban di masing-masing daerah," kata Muhadjir dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Selasa (21/12/2021).
Baca Juga: Antisipasi Penyebaran Omicron di Kalbar, Epidemiolog: Perketat Masuknya Orang Asing
Sementara itu, Asops Kapolri Irjen Imam Sugianto menjelaskan sebanyak 177.212 personel yang diterjunkan itu akan ditempatkan di titik-titik yang sudah ditentukan, termasuk gereja yang nantinya akan digunakan untuk perayaan Natal.
Jumlah personel yang akan menjaga gereja kata Imam, sebanyak 43 ribu orang. Sedangkan di pusat perbelanjaan akan ada kurang lebih 3.900 personel yang berjaga.
Selain itu, Polri juga akan mengamankan tempat-tempat wisata dengan bantuan 6.397 personel. Kemudian, Imam menerangkan kalau pihaknya juga akan membentuk pos-pos pengamanan di 34 wilayah Polda.
"Total personel yang kita ploting 3.159 orang. Semuanya sudah kita petakan berdasarkan kerawanan wilayah masing-masing dan daerah yang diamankan oleh petugas," ungkap Imam.
Baca Juga: Naik Jelang Nataru, Tiap Hari Nyaris 150 Orang ke Luar Jakarta Lewat Terminal Kalideres