Dalam video singkat itu memperlihatkan anggota TNI perawakan besar tengah murka setelah mendengar ceramah Habib Bahar yang menjelekkan Jenderal Dudung.
"Assalamu'alaikum Bahar, ente muslim, saya Tentara Nasional Indonesia banyak yang muslim juga. Jangan kamu memprovokasi orang muslim se-Indonesia," buka anggota TNI tersebut.
"Kamu jelek-jelekin baliho pimpinan kami, maksudmu apa? Hubunganmu apa baliho dengan Semeru. Kamu tahu gak, kita semua (prajurit TNI) banting tulang di Semeru. Kamu asal ngomong aja," sambungnya.
Lantas ia mengingatkan Habib Bahar jika ia menjelekkan Jenderal Dudung sama halnya ia melukai ribuan prajurit TNI. Pria ini siap pasang badan jika nantinya Jenderal Dudung dijelekkan kembali.
"Kamu jelekin pimpinan kami, berarti kamu jelekin kami semua Tentara Nasional Indonesia. Kamu lihat, kita semua cari kau," tegasnya.
Sebelumnya, beredar video di akun twitter @Tukangrosok_ berisiikan ceramah Habib Bahar yang menjelekkan Jenderal Dudung dalam menyikapi Organisasi Papua Merdeka (OPM).
"Ada satu jenderal, namanya jenderal baliho. OPM dirangkul, ormas Islam dimusuhi," ujar Habib Bahar Smith.
Setelah itu, Habib Bahar secara gamblang menyemprot Jenderal Dudung karena beda sikap saat berani menerbitkan bahilo Habib Rizieq dengan OPM.
"Kalau tidak ada para ulama, para habaib yang datang dari Arab ke Indonesia, si Dudung masih nyembah pohon," jelasnya.
Baca Juga: Resmi Dipolisikan Lagi, Pelapor Sebut Bahasa Habib Bahar Berbahaya