Suara.com - Seorang hakim terkemuka di Rumania diskors oleh dewan hakim karena memposting dua video di TikTok tahun lalu karena dianggap “berperilaku yang memengaruhi citra peradilan”.
Menyadur Guardian Rabu (15/12/2021), keputusan dewan hakim untuk menskors Cristi Danile dikecam oleh masyarakat luas dan juga AS.
Cristi Danile, hakim di kota Cluj, diskors pada hari Senin atas dua video saat memotong pagar taman dan di video lain membersihkan kolam renang di rumahnya.
Danile, yang telah mengumpulkan banyak pengikut di media sosial, adalah hakim kritis yang disegani di peradilan Rumania dan menyerukan reformasi.
Baca Juga: Aksi Joget Konten TikTok di Lokasi Erupsi Semeru Tuai Kecaman Warganet
Ia pernah mengorganisir protes terhadap mereka yang menentang reformasi dan menjalankan kursus pendidikan hukum untuk anak-anak. “Saya pikir ini semacam pembalasan,” kata Danile kepada AP.
“Bertahun-tahun saya terlibat dalam reformasi peradilan [Rumania] Saya punya banyak musuh untuk sikap seperti ini. Di Rumania, sangat sulit untuk melakukan reformasi peradilan, tapi juga reformasi mentalitas.”
Kedutaan Besar AS di Bucharest mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa bahwa pihaknya "sangat prihatin" tentang penangguhan Danile.
“Keadilan independen yang menghormati supremasi hukum sangat penting untuk setiap demokrasi yang makmur,” kata pernyataan itu.
Dacian Ciolo, yang sebelumnya menjabat sebagai perdana menteri antara 2015 dan 2017 di kabinet sementara, mengutuk penangguhan tersebut dan menuduh pemerintah koalisi yang baru saja dilantik memulai “penghancuran keadilan”.
Baca Juga: Dituding Cuma Main Tiktok, Ganjar Pranowo Minta Toko Daring Ini Tanggung Jawab
“[Penangguhan] terlihat buruk tidak peduli bagaimana kita melihatnya,” kata Ciolo. “Bahkan jika keputusan ini dibatalkan oleh pengadilan tinggi, sinyal telah diberikan. Hakim harus sangat berhati-hati.”
Ciolo menambahkan bahwa dalam beberapa bulan terakhir dia "menerima informasi" bahwa beberapa hakim dan jaksa "merasa terintimidasi dan berada dalam tahap tindakan disipliner yang berbeda".