Suara.com - Yossi Mahesa (30), penyandang tunawicara ditemukan tewas mengenaskan dalam kondisi telanjang di rumahnya, RT 10 RW 01, Kelurahan Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (9/12/2021) kemarin.
Berdasarkan penuturan Ria (30), keponakan korban, jasad Yossi pertama kali ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB pagi. Ira mengaku, saat itu ingin menaruh es batu ke rumah korban.
"Kebutulan kan saya dagang es di depan, saya mau naroh es batu ke rumahnya," kata Ria saat ditemui Suara.com di lokasi, Jumat (10/12/2021).
Saat memasuki rumah, Ria kaget karena kondisi rumah yang berantakan, dan sepeda motor milik korban sudah tidak ada dilokasi.
Baca Juga: Penyandang Tunawicara di Kemayoran Tewas Kondisi Bugil, Motor hingga Ponsel Raib
"Itu rumah sudah berantakan, lemari acak-acakan. Motor enggak ada," ujarnya.
"Motor kan enggak ada, saya tanya ke tetangga depan. Mereka bilang YM enggak ada keluar sama sekali," sambungnya.
Mengintip dari Jendela
Ria kemudian langsung ke lantai dua, kamar Yossi. Ketika itu, kamar korban kondisi terkunci. Ria mengaku beberapa kali mengetuk pintu, namun tidak ada jawaban dari korban.
Akhirnya dia mengintip dari jendela, hingga dia mendapati pemandangan yang membuatnya berteriak histeris.
Baca Juga: Kasus Penusukan Tewaskan Pengemudi Ojol di Kemayoran, Polisi Periksa Sejumlah Saksi
"Pas saya intip, saya kaget, saya teriak, karena beliau tergeletak tanpa baju dan luka, sama darah udah di mana-mana," jelas Ria.
Mendapati hal itu, Ria langsung mengadu ke tetangga dan Ketua RT setempat, sementara suaminya langsung melapor ke kepolisian.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun Suara.com, ada sekitar 11 luka tusukan di tubuh korban seperti di perut dan leher. Selain sepeda motor, dompet milik korban juga turut raib.
Kekinian jenazah Yossi telah dimakamkan pada Jumat (10/12/2021) pagi tadi. Rumah YM yang menjadi TKP dipasangi garis polisi. Kasus ini pun dalam proses penyelidikan