Korban Erupsi Semeru Curhat ke Jokowi: Dari Orang Hilang, Rumah Hancur hingga Hewan Mati

Selasa, 07 Desember 2021 | 16:28 WIB
Korban Erupsi Semeru Curhat ke Jokowi: Dari Orang Hilang, Rumah Hancur hingga Hewan Mati
Presiden Jokowi saat temui pengungsi korban erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur. Korban Erupsi Semeru Curhat ke Jokowi: Dari Orang Hilang, Rumah Hancur hingga Hewan Mati. (Foto BPMI Sekretariat Presiden).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah warga terdampak erupsi Gunung Semeru bercerita kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meninjau langsung posko pengungsian yang terletak di Lapangan Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, Selasa (7/12/2021).

Para warga tersebut bercerita kejadian erupsi dan bagaimana kondisi mereka saat ini.

"Enggak sampai satu menit itu Pak, langsung gelap. Sebelumnya ada pemberitahuan memang, 25 getarannya katanya dari pusat pemantauan," ujar seorang warga kepada Jokowi.

Seorang warga dari Dusun Kamar Kajang bercerita bahwa sebelum kejadian mereka telah mendapatkan peringatan dari pos pemantauan melalui telepon genggam mereka. 

Baca Juga: Viral Kerbau Masih Hidup Walau Terkubur Lahar Gunung Semeru, Warganet: Allah Maha Kuasa

Mereka tidak menyangka jika erupsi pada Sabtu, 4 Desember 2021 ternyata lebih besar dari yang mereka perkirakan.

"Ada pemberitahuan, di HP sudah ada. Cuma dikira kecil Pak, dikira banjir kecil. 25 getarannya kecil biasanya. Nanti ada susulan yang lebih besar biasanya. Kalau pos pantau selalu siaga," ungkap seorang warga.

"Paniknya itu cuma panik abu, abunya itu loh Pak, kan gelap. Posisi jam 3 sore itu kejadian abu vulkanik. Hujan abu dulu, gelap, disusul lahar dingin," timpal seorang warga lainnya.

Setelah kejadian, para warga terdampak tersebut juga sempat mengecek rumah mereka masing-masing melalui jalur yang bisa dilewati. 

Seorang warga bercerita bagaimana erupsi Gunung Semeru telah menewaskan banyak ternak peliharaannya. Sementara warga lainnya bercerita bagaimana ia masih mencari beberapa keluarganya yang masih hilang.

Baca Juga: Bantu Cari Korban Hilang, Khori Terperosok ke Pasir Panas Erupsi Gunung Semeru

Kepada Jokowi, para warga meminta agar infrastruktur yang hancur bisa segera diperbaiki. 

Menanggapi hal tersebut, Jokowi mengatakan akan segera membangun dan memperbaiki rumah-rumah warga terdampak berikut fasilitas publik lainnya seperti jembatan.

"Nggih rumahnya, jembatannya cepat kita mulai (diperbaiki)," kata Jokowi.

"Ini Menteri PU sudah saya ajak. Ini baru mengecek semua, nanti segera dikerjakan," lanjutnya.

"Terima kasih, Pak," seru para warga.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Senin, 6 Desember 2021, pukul 20.15 WIB, awan panas guguran Gunung Semeru mengakibatkan kerusakan di sektor permukiman, pendidikan, maupun sarana dan prasarana. 

Posko masih terus melakukan pemutakhiran terhadap dampak kerugian material, dengan data sementara rumah terdampak 2.970 unit, fasilitas pendidikan 38 unit dan jembatan (Jembatan Gladak Perak) putus 1 unit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI