Suara.com - Indonesia merupakan satu-satunya negara di dunia yang memiliki banyak gunung berapi. Bahkan ada beberapa gunung di Indonesia dengan letusan hebat hingga mempengaruhi iklim dan kondisi kehidupan manusia.
Kita sebutkan saja diantaranya Gunung Merapi, Gunung Agung, Gunung Kelud, Gunung Anak Krakatau, Gunung Tambora, Gunung Sinabung, Gunung Semeru dan lain sebagainya. Sehingga tak mengherankan juga jika memiliki julukan negara ring api karena dikelilingi oleh gunung berapi. Lalu mana saja yang masuk kumpulan gunung di Indonesia dengan letusan hebat?
Beberapa gunung berapi telah meletus, ada beberapa di antaranya yang letusannya sangat legendaris karena dampaknya yang luar biasa sampai bisa mengurangi populasi manusia di bumi. Nah, berikut ini kumpulan gunung di Indonesia dengan letusan hebat itu. Informasi dibawah ini dikumpulkan dari berbagai sumber.
1. Gunung Tambora
Baca Juga: Tahlilan dan Doa Bersama Buat Para Korban Tewas Letusan Gunung Semeru
Salah satu dari kumpulan gunung di Indonesia dengan letusan hebat adalah Gunung Tambora. Gunung Tambora terletak di Sumbawa dan meletus pertama kali pada 10 April 1815. Ledakan Gunung Tambora diperkirakan setara dengan ratusan ribu bom atom yang meletus bersamaan.
Dampak dari letusan tambora yang tercatat dalam sejarah ialah 71.000 orang meninggal akibat lava dan penyakit akibat debu halus dari gunung. Dampaknya juga sampai ke luar negeri, karean setelah erupsi, debu abu Gunung Tambora yang membumbung ke langit menyebabkan perubahan iklim yang sangat signifikan.
Pada saat itu, suhu rata-rata di dunia turun sampai 0,53 derajat Celcius. Beberapa negara di belahan bumi bagian utara sampai tidak mengalami musim panas. Sedangkan negara-negara di sisi selatan Eropa mengalami wabah tipus.
2. Gunung Kelud
Gunung Kelud juga bisa masuk ke dalam daftar kumpulan gunung di Indonesia dengan letusan hebat. Gunung Kelud kerap meletus. Sejarah mencatat, Gunung Kelud meletus sejak abad 15 dan total korban jiwa dari letusan tersebut sudah mencapai lebih dari 15.000 jiwa.
Baca Juga: Gubernur Ganjar Ingatkan Warga di Lereng Gunung Merapi untuk Siaga
Pada abad ke-20, Gunung Kelud yang meletus beberapa kali, tahun 1901, 1919, 1951, 1966, dan 1990. Sedangkan pada abad 21, Gunung Kelud kembali aktif mulai tahun 2007 sampai sekarang. Puncak dari aktivitas aktif Gunung Kelud ialah kemunculan gunung baru di tengah-tengah danau kawah Kelud.
3. Gunung Merapi
Gunung Merapi yang berlokasi di Pulau Jawa, Yogyakarta ini menarik perhatian dunia sejak lama. Gunung Merapi merupakan gunung teraktif di Indonesia. Letusan-letusan kecil kerap terjadi setiap 2-3 tahun sekali dan letusan besar bisa terjadi sekitar 10-15 tahun sekali.
Letusan-letusan Gunung Merapi yang dampaknya besar terjadi pada tahun 1006, 1786, 1822, 1872, dan 1930. Gunung Merapi dalam kurun waktu lima tahun belakangan sangat aktif, dimulai tahun 2010, Gunung Merapi mengalami erupsi yang besar. Kemudian terjadi lagi pada tahun 2016 dan sampai hari ini, Gunung Merapi masih sering memproduksi letupan-letupan api dan lava.
Gunung Galunggung masuk ke dalam daftar kumpulan gunung di Indonesia dengan letusan hebat karena pernah meletus secara dahsyat. Pertama kalinya pada tahun 1882.
Tanda-tanda awal letusan Gunung Galunggung diketahui pada bulan Juli 1822, di mana air Cikunir menunjukkan perubahan menjadi keruh dan berlumpur. Air yang keruh tersebut juga terasa panas dan muncul asap dari dalam kawah.
Terjadilah letusan pada 8 Oktober s.d. 12 Oktober 1882. Kawasan sekitar Gunung Galunggung mengalami hujan pasir kemerahan yang panas, abu halus, awan panas, serta lahar. Aliran lahar bergerak ke arah tenggara mengikuti aliran-aliran sungai.
Ketika gunung berapi ini meletus, 4.011 nyawa melayang. Laharnya juga menghancurkan 114 desa dan terjadi kerusakan lahan sejauh 40 km dari puncak Gunung Galunggung.
5. Gunung Agung
Tahun 2019 lalu, Gunung Agung meletus setelah letusannya yang terakhir tahun 1963. Pada tahun 1963, letusan Gunung Agung memproduksi puing-puing 8-10 km ke udara dan aliran piroklastik yang besar. Arus tersebut menghancurkan banyak desa dan 1500 orang tewas. Letusan Gunung Agung pada tahun 1963 juta menghasilkan aliran awan panas yang menewaskan ratusan penduduk.
Itulah kenapa Gunung Agung juga masuk ke dalam daftar kumpulan gunung di Indonesia dengan letusan hebat ini.
6. Krakatau
Semua orang di Indonesia, rasanya hampir pasti pernah mendengar letusan Gunung Krakatau yang melahirkan Gunung Anak Krakatau. Setelah diteliti, diperkirakan daya ledak Gunung Krakatau mencapai 30.000 kali bom atom Hiroshima dan Nagasaki di akhir Perang Dunia II.
Letusan Gunung Krakatau menjadi legendaris dan bahkan tercatat oleh media luar negeri karena dampak letusan Gunung Krakatau sampai ke Alice Springs, Australia dan Pulau Rodrigues dekat Afrika, yang berjarak 4.653 kilometer dari Gunung Krakatau.
Toba Supervolcano jelas harus masuk ke dalam daftar kumpulan gunung di Indonesia dengan letusan hebat karena letusan gunung berapi Toba Supervolcano masih menjadi momok sampai sekarang. Banyak peneliti yang khawatir kalau anak gunung Toba yang sekarang ada di bawah laut akan meletus. Kenapa Toba Supervolcano ditakuti orang di seluruh dunia?
Sebabnya karena letusan Gunung Toba Supervolcano 73.000 tahun yang lalu hampir memusnahkan seluruh umat manusia. Oleh karena itu, letusan Gunung Toba ini tak bisa dibandingkan dengan letusan gunung lainnya.
Gunung inilah yang mengakhiri zaman es di mana pada saat itu manusia neanderthal menghuni bumi bersama dengan homo sapiens di eropa, serta homo erectus dan homo floresiensis di asia. Manusia masih berburu kijang, kuda liar, rusa, mammoth dan badak berbulu untuk dimakan. Setelah letusan Gunung Toba, manusia yang selamat membangun peradaban baru dengan gaya hidup baru.
Demikian itu sedikit kisah dan kumpulan gunung di Indonesia dengan letusan hebat. Apakah ada yang lain?
Kontributor : Mutaya Saroh