3 Tokoh Dunia Meninggal Saat Mendaki, Soe Hok Gie di Gunung Semeru

Minggu, 05 Desember 2021 | 16:05 WIB
3 Tokoh Dunia Meninggal Saat Mendaki, Soe Hok Gie di Gunung Semeru
Puncak Gunung Semeru, Malang, Jawa Timur, Minggu (31/7).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengalaman mendaki gunung tentu menjadi salah satu hal yang ingin dimiliki setiap orang. Namun, tak semua pendakian berjalan mulus. Ada tiga tokoh dunia meninggal saat mendaki, salah satunya ada yang meninggal di Gunung Semeru.

Melakukan pendakian gunung memang memiliki risiko yang cukup besar. Salah satu risiko tertinggi seorang pendaki adalah meninggal di jalur pendakian, sama seperti yang dialami tokoh dunia meninggal saat mendaki berikut.

Soe Hok Gie, aktivis cerdas dan pemberani yang dimiliki Indonesia ini meninggal saat melakukan pendakian di Gunung Semeru. Kematian Soe Hok Gie diketahui diakibatkan oleh gas beracun yang terhirup saat ia berada di puncak Mahameru bersama rekan-rekannya.

Berikut 3 tokoh dunia yang meninggal saat melakukan pendakian.

Baca Juga: Jenazah Ibu Gendong Bayi Ditemukan Tertimbun Abu Lahar Semeru

1. Soe Hok Gie

Salah satu tokoh penting dalam perjuangan melawan kediktatoran Orde Lama, Soe Hok Gie meninggal ketika sedang melakukan pendakian ke Gunung Semeru.

Pada tanggal 12 Desember 1969, kala itu Soe Hok Gie dan teman-temannya mendaki Gunung Semeru melalui jalur Kali Amprong.

Tokoh yang dikenal dengan sapaan Gie ini diketahui meninggal di puncak Gunung Semeru, Mahameru dikarenakan menghirup asap gas beracun yang massanya lebih berat dari oksigen.Tidak hanya Gie, gas beracun itu juga merenggut nyawa teman Gie, Idhan yang duduk di sampingnya.

Proses evakuasi saat itu memakan waktu yang cukup lama. Pada 24 Desember keduanya baru tiba di kediaman masing-masing.

Baca Juga: Belum Tersentuh Bantuan, Pengungsi Erupsi Gunung Semeru di Desa Supiturang Kelaparan

Bagi Gie, pendakian saat itu sangatlah istimewa, karena sebentar lagi usianya akan menginjak 27 tahun.

2. Widjajono Partowidagdo

Pada tahun 2012 lalu, tepatnya 21 April 2012, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Widjajono Partowidagdo menghembuskan nafas terakhirnya saat melakukan pendakian di Gunung Tambora melalui jalur Doropeti.

Saat itu, Widjajono Partowidagdo melakukan pendakian bersama kru stasiun televisi nasional. Kondisinya kemudian menurun ketika dalam perjalan menuju puncak dari pos 3.

Akhirnya, beliau dibawa kembali ke pos 3 untuk mendapat bantuan medis pertama berupa pernafasan. Dalam perjalanan dari pos 2 ke pos 1 dengan jarak tempuh 6 jam, Widjajono menghembuskan nafas terakhir.

Setelah itu, Widjajono dibawa ke kota Dompu dengan perjalanan selama 5 jam sebelum akhirnya diterbangkan ke Denpasar, Bali dengan helikopter Travira.

3. Daniel Fredinburg

Daniel Fredinburg merupakan salah satu orang penting di Google. Ia menghembuskan nafas terakhirnya saat sedang melakukan pendakian di Gunung Everest. Pria kelahiran 8 September 1981 ini memang dikenal suka mendaki.

Naasnya, pada tanggal 25 April 2015, Daniel Fredinburg mengalami cedera berat akibat longsoran salju yang dipicu oleh gempa bumi di Nepal.

Kematian Daniel Fredinburg tentu meninggalkan kesedihan tersendiri bagi seluruh keluarganya di Google.

Itulah tiga tokoh dunia yang meninggal saat mendaki gunung. Berhati-hatilah jika Anda hendak melakukan pendakian, pastikan Anda mendaki bersama dengan pendaki profesional untuk meminimalisir hal-hal yang tak diinginkan.

Kontributor : Hillary Sekar Pawestri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI