Seperti yang kita ketahui bahwa syahadat terdiri dari dua kalimat yang keduanya memiliki arti yang saling berkaitan. Berikut adalah kalimat Syahadatain:
- Ayshadu An-la ilaha illallah yang artinya saya bersaksi tiada tuhan selain Allah,
- Wa Ayshadu Anna Muhammada Rasulullah yang artinya dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah. (Hamid Ahmad At-Thahir, 2010).
Penjelasan Apa Arti Syahadat
Sebagai seorang Muslim tentunya kita sudah sering mendengar lantunan kalimat syahadat. Kalimat yang diucapkan setidaknya sekali selama seumur hidup ini dapat diartikan sebagai bentuk kepasrahan seseorang kepada Allah. Selain itu, kalimat syahadat ini juga menjelaskan bahwa ia percaya dan bersedia untuk menjalankan apa yang diperintahkan oleh agama dan menjauhi apa yang dilarang oleh agama.
Kalimat kedua dapat diartikan sebagai bentuk kesediaan diri untuk mengikuti sunnah Nabi, ittiba’, tidak taklid atau ikut-ikutan dalam mengerjakan suatu amalan ibadah, terlebih lagi menjauhi segala perbuatan bid’ah apapun bentuknya sebagai bentuk utama dari penerapan sekaligus konsekuensi terhadap kalimat syahadat.
Makna kata Muhammad Rasulullah menuntut kesediaan menjadikan Rasullullah sebagai teladan, sehingga bernilai disisi Allah. Kalimat ini menjadikan seorang muslim memiliki rasa cinta, ridho dengan segala yang dicontohkan dari segi amal, perkataan dan semua tingkah laku beliau. (Ummu Yasmin, 2004:48).
Keutamaan Membaca Kalimat Syahadat
Mengutip dalam berbagai sumber, terdapat beberapa keutamaan yang terkandung dalam dua kalimat syahadat. Diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Jaminan Masuk Surga
Rasulullah SAW pernah bersabda: "Barang siapa yang akhir perkataannya sebelum menginggal dunia adalah laa ilaaha illallah, maka dia akan masuk surga." (HR. Abu daud).
Baca Juga: Minta Maaf akibat Hina Habib Rizieq, McDanny Sambil Ucap Syahadat
2. Penumbuh Sifat Tawakkal