Ormas Bawa Senjata Tajam Saat Demo: Kronologis Pamen Polda Dihantam Pakai Besi

Sabtu, 27 November 2021 | 15:59 WIB
Ormas Bawa Senjata Tajam Saat Demo: Kronologis Pamen Polda Dihantam Pakai Besi
Ilustrasi anggota ormas ditahan. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perwira menengah Polda Metro Jaya AKBP Argo Dermawan Karosekali masih dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Dia menjadi korban kekerasan yang dilakukan sejumlah anggota organisasi kemasyarakatan Pemuda Pancasila ketika mereka demonstrasi di depan gedung DPR, Jakarta, Kamis (25/11/2021), lalu.

Dermawan yang menjabat kepala bagian operasional Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menderita sejumlah luka serius akibat pukulan benda tumpul.

Enam belas orang telah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus itu.

Menurut versi polisi, kekerasan diawali dari adanya penutupan jalur.    

Dermawan turun tangan. Dia meminta secara persuasif kepada massa agar tetaplah unjuk rasa dengan mengedepankan perdamaian. Jangan sampai mengganggu arus lalu lintas.

"Tapi ada (orang) yang memprovokasi," ujar Kepala Sub Direktur Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono, Sabtu (27/11/2021).

Entah siapa yang memulai. Darmawan kemudian dikeroyok. Dia menjadi bulan-bulanan massa.

"Kepala dipukul pakai besi sehingga bocor," kata Argo seraya menjelaskan hal itu dibuktikan dari hasil visum et repertum pada kepala, dada hingga perut.

Baca Juga: Dikeroyok Ormas Pemuda Pancasila, AKBP Dermawan Karosekali Masih Intensif Dirawat di RS

Dermawan mengalami hematoma akibat trauma setelah terkena benda tumpul pada bagian kepala, kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yugo.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI