Suara.com - Seorang perempuan Filipina yang diyakini sebagai manusia berumur paling tua di dunia, meninggal pada usia 124 tahun.
Menyadur The Sun Kamis (25/11/2021), Lola Francisca Susano, yang akrab disapa Lola Iska, meninggal dunia di rumahnya yang terletak di kota Kabankalan.
Pemerintah kota bahkan membenarkan kabar tersebut di media sosial dan mengungkapkan jika Lola Iska tutup usia pada Senin (22/11/2021) malam waktu setempat.
"Dengan rasa sedih di hati kami ketika menerima kabar bahwa Lola Francisca Susano meninggal dunia dini hari Senin malam 22 November," jelas pemerintah kota Kabankalan melalui akun Facebook-nya.
Baca Juga: Surveilans di Solo Dilakukan Lagi, Ada Siswa Positif Covid-19
"Lola Iska dianggap sebagai orang tertua di Negros Occidental dan di Filipina. Deklarasi resminya sebagai orang tertua di dunia pada usia 124 tahun saat ini divalidasi oleh Guinness World Records," sambungnya.
Para pejabat mengatakan bahwa Lola Iska adalah orang terakhir yang masih hidup di dunia yang lahir pada abad ke-19.
Dokumen mengatakan Lola Iska lahir pada 11 September 1897, setahun sebelum Spanyol melepaskan kekuasaan atas Filipina.
Di tahun tersebut juga sendok es krim ditemukan dan Marconi mengirim transmisi radio pertama melintasi laut.
Petugas informasi publik kota Jake Carlyne Gonzales mengatakan kepada CNN Filipina bahwa dinas kesehatan setempat belum menentukan penyebab kematian Lola Iskan.
Baca Juga: WHO Soal Kemanjuran Vaksin Covid-19 untuk Lawan Varian Delta dan Berita Kesehatan Lainnya
Jake mengatakan Lola Iska akan dites Covid-19 pada Selasa pagi waktu setempat, meskipun tidak menunjukkan gejala penyakit virus sebelum meninggal.
Hingga bulan September, Guinness World Records masih memeriksa dokumen yang diperlukan untuk secara resmi menyatakan Lola Iskan sebagai orang tertua di dunia.
Diyakini rahasia umur panjang Lola Iskan adalah selalu menerapkan pola hidup sehat, terutama mengkonsumsi sayur dan sedikit makan daging. Semasa hidupnya, ia juga tidak minum minuman beralkohol.