Suara.com - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan penyelenggaraan presidensi G20 di Bali pada tahun depan bakal lancar. Dalam hal ini, pihaknya memimpin rapat koordinasi penyelengaraan internasional tersbeut.
Rapat ini dihadiri oleh para pejabat dari Kemenko Perekonomian, Kementerian Luar Negeri, Sekretariat Negara, Kementerian PUPR, Ketua LPS, TNI dan Polri.
Menko Luhut memaparkan arahan tindak lanjut untuk memastikan kelancaran penyelenggaraan KTT G20 tahun depan.
Dia menyampaikan kepada Kemensetneg, Kominfo, Kemendag, TNI, dan Kemenkes agar membuat standar layanan acara pada masing-masing bidang yang dapat diaplikasikan pada rangkaian kegiatan G20.
Baca Juga: Indonesia Jadi Ketua G20, Politisi Demokrat Sindir Jokowi soal Birokrasi Ruwet
"Kita di sini kerja tim. Kita kerjakan dengan persiapan yang baik, maka hasilnya akan baik. Seperti saat kita selenggarakan IMF-WB Annual Meeting semua pihak memandang sebelah mata, tapi kita buktikan bahwa bangsa ini bangsa besar yang bisa menyelesaikan masalahnya," ujar Luhut dalam keterangannya, Kamis (25/11/2021).
Mantan Menkopolhukam ini juga menyampaikan, agar semua instansi dan pihak yang terlibat agar bangga dan bekerja dengan tulus serta jangan merasa lembaganya yang paling hebat karena penyelenggaraan tersebut merupakan kerja tim.
"Saya minta semua yang hadir hari ini jangan hanya omong-omong saja, semua harus pasang target. Kesuksesan mencapai target itulah ukuran suksesnya nanti," katanya.
Terkait pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) selama kegiatan, Menko Luhut meminta agar Menteri Kesehatan dimasukkan dalam Keputusan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang Panitia Nasional Penyelenggaraan Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022.
Sementara, terkait dengan publikasi acara, Menko Luhut juga meminta Menteri Komunikasi dan Informatika agar mempersiapkan dengan seksama.
Baca Juga: Sukseskan Presidensi KTT G20 2022, Hyundai Turut Siapkan Pelatihan Khusus Pengemudi
"Saya minta pengaturannya betul-betul. Jangan sampai apa yang sudah kita buat itu tidak didengar orang banyak. Saya sampaikan pada anda, bahwa teknik kita memberikan penjelasan itu sangat penting," katanya.