Suara.com - Seorang wanita yang kerja di perusahaan perekrutan curhat di media sosial tentang pengalamannya yang sangat mengerikan.
Faye Angeletta, direktur spesialis pembangunan rumah dan perusahaan perekrutan properti mengajukan kandidat untuk bagian penjualan di sebuah perusahaan yang tak disebut namanya.
Menurutnya, kandidat yang ia ajukan sesuai kriteria karena mengetahui tentang pasar dan paham daerah setempat.
Sayangnya, kandidat ditolak karena ukuran tubuhnya 16 atau rata-rata ukuran tubuh di Inggris. Bos perusahaan itu mengelak telah melakukan diskriminasi berdasarkan ukuran alias 'sizeist' tapi fakta berkata demikian.
Baca Juga: Psikolog Ungkap Serba-serbi Dunia Kerja dan Dilema Jadi Generasi Sandwich
"Satu-satunya hal yang mengganggu adalah dia bukan gadis yang kurus. Saya tidak sedang melakukan sizeist tapi itu agak tidak masuk akal. Presentasi penting bagi kami dan Anda tahu kami memiliki standar untuk staf kami."
Angeletta bicara dengan pencari kerja dan memutuskan untuk jujur tentang hal ini agar kliennya tidak terlibat dengan perusahaan itu lagi di masa depan.
"Saya telah bekerja di bidang rekrutmen selama tujuh tahun. Itu luar biasa. Aku benar-benar tidak percaya dia akan menuliskan hal ini," ungkapnya tentang pria yang menilai berdasarkan ukuran tubuh.
"Saya merekrut dalam penjualan rumah baru dan ini adalah industri yang penuh dengan orang-orang cantik yang sangat cantik. Dalam peran menghadapi pelanggan, presentasi dan beberapa pertanyaan yang bisa dilihat di situs."
"Namun, jika Anda ingin merekrut berdasarkan penampilan daripada kemampuan, cobalah agen model."
Baca Juga: 4 Realita Pahit yang Harus Dihadapi di Dunia Kerja, Wajib Siapkan Mental
"Tentu saja, saya menarik kandidat dari pencalonan dan membuat klien sadar bahwa kami tidak lagi tertarik untuk bekerja dengan mereka. Dia tampaknya tidak melihat masalah (tentu saja) dan menutup telepon saya bersama dengan beberapa kata kasar lainny."