Imanu Desak Jokowi Copot Menag Yaqut: Ini Sudah Jadi Bukti Kuat untuk Direshuffle

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Kamis, 25 November 2021 | 13:00 WIB
Imanu Desak Jokowi Copot Menag Yaqut: Ini Sudah Jadi Bukti Kuat untuk Direshuffle
Menag Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut [Foto: Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ikatan Mahasiswa Nahdlatul Ulama (Imanu) mendesak Presiden Joko Widodo untuk segera mencopot  Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dari jabatannya.

Desakan tersebut disampaikan oleh Imanu bukan tanpa alasan. Imanu mengendus adanya penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh Yaqut sebagai seorang Menteri Agama.

Menag Yaqut diduga menyalahgunakan wewenang menjelang pelaksanaan Muktamar NU di Lampung 23-25 Desember.

Melansir Terkini.id -- jaringan Suara.com, Rosi, selaku Koordinator Aksi Imanu menyatakan desakan tersebut di depan Istana Merdeka Jakarta.

Baca Juga: Wow! Presiden Jokowi Nobatkan Jateng Provinsi Terbaik Layanan Investasi Nasional 2021

Ada dua poin penyalahgunaan wewenang yang menjadi dasar imanu mengajukan desakan tersebut.

Poin pertama ialah dugaan sabotase oleh oknum Kementerian Agama yang melakukan pemesanan kamar hotel secara besar-besaran di Lampung tepat pada tanggal pelaksanaan Muktamar NU.

Sedangkan poin kedua adalah dugaan intervensi Menag Yaqut untuk menggalang dukungan bagi calon ketua umum PBNU Yahya Cholil Staquf yang merupakan kakak kandung dari Menag Yaqut.

 Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (dokumentasi Kemenag)
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (dokumentasi Kemenag)

Menurut Rosi dua poin itu sudah menjadi bukti yang cukup untuk memasukkan Menag Yaqut ke dalam daftar menteri yang akan di-reshuffle.

"Hal ini sudah menjadi bukti kuat sebagai dasar untuk di-reshuffle," ujarnya pada wartawan Selasa, 23 November 2021.

Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Pola "Jadul" Pelayanan Investasi Ditinggalkan

Rosi juga menyebut pihaknya akan membawa massa yang lebih besar apabila desakan tersebut tidak digubris.

"Jika tidak di-reshuffle maka kami akan kerahkan massa yang lebih besar," kata orator aksi Imanu, Abror melanjutkan pernyataan Rosi.

Klarifikasi Menag Yaqut

Menanggapi hal tersebut, Menag Yaqut sampaikan sebuah klarifikasi. Ia dengan tegas menyebut bahwa semua tudingan yang diarahkan padanya tidaklah benar.

"Mana mungkin (melakukan sabotase)? Saya ini kader NU tulen, Ketum GP Ansor, menyabotase Muktamar. Anda percaya?" tegasnya saat dikonfirmasi.

Lebih lanjut Yaqut berharap agar publik melakukan pengecekan langsung ke Lokasi Muktamar NU di Lampung untuk memastikan apakah ada oknum atau Kemenag secara kelembagaan yang melakukan aksi booking hotel secara besar-besaran.

Sang Menteri juga menyebut sebaiknya tidak ada perilaku saling fitnah di antara sesama warga nahdliyin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI