Pengertian Data Diri dan Contohnya, Awas Ikut-ikut Tren Instagram Stories

Rifan Aditya Suara.Com
Rabu, 24 November 2021 | 15:05 WIB
Pengertian Data Diri dan Contohnya, Awas Ikut-ikut Tren Instagram Stories
Pengertian Data Diri dan Contohnya, Awas Ikut-ikut Tren Instagram Stories - Tren Unggah Data Pribadi di Instagram. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Baru-baru ini, mengumbar data diri di Instagram Stories tengah menjadi tren. Namun, challenge tersebut dikhawatirkan bisa dijadikan modus penipuan oleh sejumlah orang. Sebenarnya apa pengertian data diri? Untuk lebih jelasnya, simak ulasannya berikut ini.

Pembahasan tentang bahayanya berbagi data diri di media sosial tengah menjadi perbincangan hangat warganet. Pasalnya, hal tersebut dapat memicu modus penipuan. 

Viralnya pembahasan tersebut bermula dari challenge tren Add Yours di Instagram Stories untuk mengumbar data diri seperti nama panggilan, nama ibu kandung, tanda tangan dan sebagainya. Namun, warganet mulai menyadari bahwa challenge tersebut bisa mengarah pada metode manipulasi social enggineering.

Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud data diri? Untuk lebih jelasnya, simak berikut ini pengertian data diri yang perlu diketahui.

Baca Juga: Instagram Akan Hapus Data Pribadi yang Disebar di Add Yours

Pengertian Data Diri

Melansir dari akun Twitter Universitas Sebelas Maret @UNSfess_ pada Selasa (23/11/2021), Data diri merupakan semua informasi atau data yang bisa digunakan untuk mengidentifikasi diri kita.

Sedangkan dalam RUU (Rancangan Undang-undang) Perlindungan Data Pribadi (PDP), data diri atau data pribadi merupakan setiap data seseorang yang teridentifikasi maupun tidak teridentifikasi baik tersendiri atau terkombinasi dengan informasi yang lainnya secara langsung atau tidak langsung lewat sistem elektronik dan/atau non elektronik.

Menurut RUU PDP, data diri terbagi menjadi  dua macam, yakni (1). data diri yang bersifat umum dan (2) data diri yang bersifat spesifik.

Adapun data diri yang bersifat umum yaitu nama lengkap, agama, jenis kelamin, kewarganegaraan, dan atau data diri yang dikombinasi guna mengidentifikasi seseorang.

Baca Juga: Viral Warganet Kena Tipu Usai Ikut Challenge Add Yours di Instagram Stories

Sementara data diri yang bersifat spesifik yaitu data dan informasi kesehatan, data genetika, data biometrik, serta kehidupan/orientasi seksual.

Selain itu, data anak, pandangan politik, data catatan kejahatan, data keuangan pribadi, dan data lainnya yang sesuai ketentuan peraturan perundangundangan.

Contoh Data Diri

Agar ada gambaran apa itu diri diri, simak berikut ini contoh data diri atau data pribadi yang penting untuk diketahui.

  • Nama: Nama lengkap, nama semasa kec, nama ibu, alias
  • Nomor  identitas pribadi: NIK, NPWP, SIM, nomor paspor, plat nomor kendaraan, nomor kartu anggota rumah sakit, rekening bank, nomor kartu kredit
  • Alamat pribadi: alamat rumah, alamat email
  • Nomor kontak personal: ponsel pribadi, telepon rumah
  • Karakteristik personal: gambar fotografik (utamanya atas wajah atau bagian lain yang menunjukan karakteristik yang dapat dikaitkan pada seseorang), sidik jari, tulisan tangan
  • Data biometrik: scan retina, tanda suara (voice signature), sidik jari, geometri wajah
  • Informasi atas properti pribadi: nomor kendaraan, akta tanah dan bangunan
  • Informasi aset teknologi: alamat internet Protocol (IP address) atau alamat Media Access Control (MAC address) yang secara konsisten terhubung pada satu individu tertentu
  • Lainnya: tanggal dan tempat lahir, nomor telepon bisnis, alamaat email atau surat menyurat untuk keperluan bisnis, ras, agama, indikator, geografis, dan informasi terkait pekerjaan, kesehatan, edukasi, atau finansial

Nah, demikian informasi mengenai pengertian data diri yang penting untuk diketahui. Semoga bermanfaat.

Kontributor : Ulil Azmi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI