Menkes Budi Ungkap Kasus Covid-19 Meningkat di 19 Daerah

Senin, 22 November 2021 | 17:32 WIB
Menkes Budi Ungkap Kasus Covid-19 Meningkat di 19 Daerah
Menkes Budi Gunadi Sadikin saat meresmikan Sentra Vaksinasi di Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (2/6/2021) pagi. [ANTARA]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan sedikitnya ada 19 daerah yang mengalami peningkatan kasus positif Covid-19 dalam sebulan terakhir.

Budi merinci, dua kota yang mengalami peningkatan kasus Covid-19 dalam sebulan terakhir adalah Fakfak, Papua dan Purbalingga, Jawa Tengah.

"Kita memonitor yang memiliki potensi ada kenaikan, jadi ada dua kota yaitu Fakfak dan Purbalingga yang kita lihat dalam empat minggu berturut ada kenaikan kasus," kata Budi dalam jumpa pers, Senin (22/11/2021).

Namun, lanjut Budi, jumlahnya masih kecil, positivity rate masih rendah, dan angka keterpakaian tempat tidur atau bed occupancy rate Covid-19 nya masih rendah.

Baca Juga: Soroti Eropa, Jokowi Wanti-wanti ke Menkes Minta Kasus Covid-19 Tak Meledak Selama Nataru

"Selain itu ada satu kota yaitu Lampung Utara yang tiga minggu berturut naik dan ada 16 kota yang dua minggu naik, jadi kurang lebih ada 19 kota yang kita monitor secara ketat karena ada kenaikan," tuturnya.

Budi mengklaim, peningkatan ini masih dalam batas terkendali namun tetap perlu diwaspadai mengingat di berbagai negara tengah mengalami kenaikan kasus Covid-19.

"Kami mengamati situasi pandemi di seluruh kabupaten/kota di Indonesia, semuanya masih baik, tidak perlu khawatir," ucap Budi.

Diketahui, Pandemi Covid-19 telah menginfeksi 4.253.412 orang Indonesia, masih terdapat 8.126 kasus aktif, 4.101.547 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 143.739 jiwa meninggal dunia.

Pemerintah juga telah menyuntikkan 134,462,219 dosis (64.56 persen) vaksin pertama dan 89,273,056 dosis (42.86 persen) vaksin kedua kepada masyarakat yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Baca Juga: Epidemiolog UI: Risiko Lonjakan Kasus Covid-19 Indonesia Masih Tinggi

Sementara total sasaran vaksin adalah 208.265.720 atau 70 persen warga Indonesia yang ditargetkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi harus selesai dalam waktu satu tahun untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI