Suara.com - Selain bantuan dari petugas pemadam kebakaran, warga juga menyiapkan kasur untuk membantu menyelamatkan HK, karyawan minimarket yang mencoba bunuh diri karena depresi terlilit utang pinjaman online (pinjol) sebesar Rp 90 juta.
Cerita detik-detik penyelamatan itu diungkap Billy (48), pegawai sebuah klinik saat ditemui di lokasi kejadian, di kawasan Apartemen Belmont Residence, Kembangan, Jakarta Barat. Selasa (22/11/2021).
Billy awalnya bercerita, jika HK sempat mencoba melompat ketika petugas melakukan proses evakuasi.
"Pas mau ada yang nolongin, malah dia mau coba lompat," ujar Billy (48), seorang pegawai sebuah klinik yang berlokasi di ruko minimarket tempat HK bekerja, Selasa (22/11/2021).
Baca Juga: Pegawai Minimarket Terjerat Utang Pinjol Coba Bunuh Diri, Rekan Histeris hingga Nangis
"Ada lah sampai beberapa kali. Pas sudah ada pemadam, baru lah dibujuk, diajak ngobrol," sambungnya.
Billy mengaku, sore itu dia berada di lantai 4, yang merupakan posisi HK berdiri. Bersama petugas, Billy juga membantu membujuk agar HK tidak melompat dan melakukan upaya bunuh diri.
"Saya malah di atas. Bantu bujuk juga saya," sambungnya.
Histeris hingga Nangis
Dalam peristiwa tersebut, HK dilaporkan hanya diam saja, tanpa mengeluarkan kalimat sepatah kata. Justru, yang histeris ada orang-orang yang menyaksikan peristiwa tersebut, khususnya pegawai minimarket tempat HK bekerja.
Baca Juga: Cerita Miris Pemuda Kembangan, Coba Bunuh Diri Karena Terlilit Utang Pinjol Rp 90 Juta
"Dia tidak ngomong, diam saja. Malah yang di bawah, yang pada nonton yang teriak-teriak. Ada yang tegang, histeris dan nangis-nangis, apalagi teman akrabnya, kasirnya pada nangis juga," ujar Billy.
Tidak hanya itu, warga yang menyaksikan peristiwa tersebut juga telah menyiapkan kasur di lantai dasar. Benda tersebut disiapkan jika HK nekat melakukan aksinya.
"Di bawah di-siapin kasur juga, yang siapin kasur dari warga," kata Billy.
Utang Pinjol Rp 90 Juta
Sebelumnya, Kapolsek Kembangan Kompol H Khoiri menyebut peristiwa ini terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. HK merupakan pemuda asal Ciledug, Tangerang.
"Alhamdulillah dengan ikhtiar dan doa bersama korban berhasil diselamatkan" kata Khoiri kepada wartawan, Minggu (21/11/2021).
Berdasar keterangan awal, HK nekat bunuh diri lantaran depresi. Dia terlilit utang pinjol senilai Rp 90 juta.
"Korban depresi terlilit utang pinjol sebesar Rp 90 juta," beber Khoiri.
Selain terlilit utang, alasan lain HK nekat bunuh diri ternyata karena kalah judi online. Padahal dia bermain judi dengan tujuan untuk membayar utangnya.
"Namun korban tidak pernah menang slot (judi) hingga korban mendapat teror dari pihak pinjol karena tidak membayar pinjaman" pungkas Khoiri.
Viral
Aksi nekat HK yang hendak terjun dari balkon bangunan ruko sempat viral di media sosial. Rekaman video amatir terkait peristiwa itu juga diunggah oleh akun Instagram, @merekamjakarta.
Dalam unggahannya, akun tersebut menyebutkan jika peristiwa itu berlangsung pada Minggu (21/11/2021) sore.
Dalam video berdurasi 1 menit 49 detik, terlihat kerumunan massa berkumpul di sekitar lokasi kejadian. Terlihat juga petugas pemadam kebakaran tengah melakukan evakuasi terhadap HK.
HK, dalam keterangan akun @merekamjakarta sempat dibujuk petugas pemadam kebakaran dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat.
Tidak hanya itu, Kapolsek Kembangan, Kompol Khoiri yang turut berada di lokasi turut membujuk pemuda tersebut agar tidak nekat melakukan aksi bunuh diri.
"Korban berhasil dibujuk dan di evakuasi menggunakan tali," tulis akun @merekamjakarta.