Suara.com - Ketua DPW PSI Michael Victor Sianipar angkat bicara soal acara Forum Internasional Youth 20 (Y20) yang ia Ketuai mendapatkan dana hibah Rp2,7 miliar dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Ia menyatakan kegiatan itu tidak ada hubungannya dengan partai.
Michael memang masih menjabat sebagai Ketua DPW PSI DKI Jakarta ketika mendapatkan posisi sebagai Ketua acara Y20. Namun, PSI tidak mendapatkan apapun dari terselenggaranya acara tersebut.
"Y20 itu acara negara, bukan urusan PSI. Enggak ada kaitannya saya sebagai ketua PSI dan sebagai ketua Y20," ujar Michael saat dikonfirmasi, Jumat (18/11/2021).
Ia menjelaskan, Y20 merupakan bagian dari rangkaian acara G20 yang akan dilaksanakan di Indonesia tahun depan. Agenda tersebut juga bakal diselenggarakan di sejumlah kota, seperti Bandung, Palembang, Lombok, hingga Manokwari.
Baca Juga: Giring Ganesha Jadi Ketum PSI, Pengamat: Berkaca Dulu, Elektabilitas Berapa, Nol Persen
"Pemerintah menugaskan berbagai organisasi untuk menyelenggarakan dengan dukungan kementerian. Jadi, setiap organisasi ini istilahnya ada induk kementeriannya," jelasnya.
Karena itu, masing-masing pemerintah daerah yang ditunjuk menjadi tuan rumah acara pun diminta bantuannya dalam hal pendanaan. Begitu juga dengan Jakarta, Pemprov DKI melalui Dinas Pemuda dan Olahraga mengucurkan dana tersebut.
"Kalau (pendanaan dari) pemerintah pusat akan lebih banyak untuk G20. Nah, suntik side event kami mendorong supaya Pemda juga turut terlibat," kata Michael.
Dia pun menilai acara Y20 ini merupakan bagian dari program Pemerintah. Karena itu, permintaan dana ke Pemprov DKI selaku salah satu tuan rumah adalah hal yang wajar.
"Sebenarnya ini kegiatan pemerintah juga, jadi ada sumbangsih dari pemerintah. Kami juga melibatkan seluruh unsur dari masyarakat dalam pelaksanaan acara," pungkasnya.
Baca Juga: Dulu Serang Anies Pakai Jurus Dewa Mabuk, Giring jadi Ketum Cuma Mau Dongkrak Suara PSI?