Suara.com - Satu dari empat pekerja yang menjadi korban robohnya bangunan SMAN 96 Jakarta, mengalami luka cukup serius pada bagian kaki. Humas Rumah Sakit Umum Daerah Cengkareng, Aris Pribadi, mengatakan korban mengalami cedera.
"Iya (korban alami luka) bagian kaki cukup serius," kata dia saat dihubungi wartawan, Kamis (18/11/2021).
Kata Aris korban tersebut juga mengalami memar di bagian tubuhnya. Kendati demikian, pekerja itu meminta untuk pulang.
Aris memastikan korban memang diperbolehkan pulang dan dapat menjalani pemulihan di rumah.
Baca Juga: Wagub DKI Minta Penyebab Gedung SMAN 96 Jakarta Roboh Ditelusuri
Sementara itu, untuk ketiga korban lainnya dilaporkan mengalami luka ringan dan sudah kembali ke rumahnya.
Seperti diketahui, sebanyak empat orang pekerja dilaporkan mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan SMAN 96 Jakarta Barat.
Bangunan SMA Negeri 96 yang berada di Cengkareng, Jakarta Barat rubuh pada Rabu (17/11/2021) kemarin. Bangunan tersebut sedang dilakukan renovasi total.
"Ada empat (korban luka). Tidak ada meninggal dunia. Satu luka sedang, tiga orang luka ringan," kata Kapolsek Cengkareng, AKP Endah Pusparini saat ditemui di lokasi, Rabu (17/11/2021) kemarin.
Baca Juga: Usut Penyebab Bangunan SMAN 96 Cengkareng Roboh, Tim Labfor Polri Datangi Lokasi