Suara.com - Seorang pria Minneapolis ditangkap karena mengancam akan membunuh petugas Administrasi Keamanan Transportasi setelah telanjang dan melakukan masturbasi di bandara.
Menyadur New York Post Kamis (18/11/2021) Frank Towers, didakwa dengan penyerangan tingkat empat setelah membuat heboh di area check-in di Bandara Internasional Paul Jumat lalu.
Polisi awalnya melihat Towers berteriak akan membunuh petugas TSA sebelum dia melemparkan tiang penopang ke karyawan bandara, menurut pengaduan pidana yang diperoleh KSTP.
Ketika polisi menyuruhnya pindah, Towers diduga menolak dan mengatakan dia tidak perlu melakukannya karena "ini adalah negara bebas."
Baca Juga: Live Tanpa Busana di Medsos, Wanita Muda Pekanbaru Terima Jutaan Rupiah
Polisi mengejarnya sambil berulang kali memperingatkan untuk berhenti. Towers diduga mencoba memukul seorang petugas bahkan setelah mereka mengerahkan Taser.
Ketika polisi kembali untuk meninjau video pengawasan dari insiden tersebut, mereka menemukan rekaman Towers yang sebelumnya menabrak dan meninju monitor di bandara dan melemparkan kursi ke agen TSA.
Dia kemudian melepas pakaiannya dan melakukan masturbasi sebelum berpakaian lagi, kata pengaduan itu.
Dia tetap dipenjara sebagai pengganti jaminan USD 30.000 yang setara Rp 429 juta.
Baca Juga: Siswi SMP di Karangasem Bali Diduga Alami Pelecehan, Fotonya yang Tanpa Busana Disebar