Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria angkat bicara mengenai gedung SMAN 96 Cengkareng, Jakarta Barat yang roboh saat renovasi. Riza menyebut pihaknya bakal memeriksa kejadian tersebut.
Menurut Riza, perlu diketahui dulu penyebab dari robohnya salah satu bangunan di sekolah itu. Bisa saja karena memang usia atau kesalahan penyusunan struktur bangunan.
"Nanti dicek ya kenapa ada roboh, apakah strukturnya ada yang salah tidak kuat atau karena sudah umurnya," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (18/11/2021).
Belajar dari kejadian tersebut, Riza meminta pengawasan pada pengerjaan seperti renovasi atau konstruksi sekolah yang sedang digarap. Ia tak ingin nantinya kejadian bangunan roboh kembali terulang.
"Apalagi nanti digunakan buat sekolah ada anak-anak di situ," katanya.
Pihak kontraktor juga diminta tidak bermain anggaran dengan menurunkan kualitas bangunan dari spesifikasi rencana awal.
"Ini penting sekali kami minta semua yang mengerjakan, para kontraktor, agar kerjakan sesuai dengan spek yang ada," pungkasnya.
![Bangunan SMAN 96 Cengkareng, Jakarta Barat, roboh pada Rabu (17/11/2021). Akibat kejadian itu, empat pekerja alami luka. [Suara.com/Yaumal Asri Adi Hutasuhut]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/11/17/58258-gedung-sman-96-cengkareng-roboh.jpg)
Sebelumnya, bangunan SMA Negeri 96 Jakarta di Cengkareng, Jakarta Barat, yang sedang direnovasi roboh pada Rabu (17/11/2021). Dilaporkan sejumlah pekerja mengalami luka hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Kepala Sekolah SMA Negeri 96 Jakarta, Sukarman, mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
Baca Juga: Gedung SMAN 96 Cengkareng Ambruk, Polrestro Jakbar Periksa Tujuh Saksi
Sukarman mengatakan saat peristiwa itu terjadi ia sedang berada di SMA Negeri 73 yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian. Untuk diketahui selama renovasi para siswa dialih ke SMA Negeri 73.