Soroti Seragam Loreng, PKS: Jangan Turuti Semua Permintaan Menteri, ASN Harus Netral!

Selasa, 16 November 2021 | 15:28 WIB
Soroti Seragam Loreng, PKS: Jangan Turuti Semua Permintaan Menteri, ASN Harus Netral!
Soroti Seragam Loreng, PKS: Jangan Turuti Semua Permintaan Menteri, ASN Harus Netral! Ilustrasi sejumlah pejabat eselon I Kementerian Pertanian (Kementan) menggunakan seragam loreng-loreng yang identik dengan seragam loreng kostranas. [Tangkapan layar]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Komisi II DPR Fraksi PKS Mardani Ali Sera mengatakan aparatur sipil negara (ASN) harus menjaga netralitas. Ia meminta ASN harus berani menolak ajakan untuk berpolitik.

Mardani mengatakan hal itu menanggapi pejabat Eselon I Kementerian Pertanian yang mengenakan seragam loreng saat berfoto bersama Ketua Umum Partai NasDem dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

"Netralitas memerlukan integritas. ASN perlu berani mengatakan tidak. Jangan selalu iya," kata Mardani kepada wartawan, Selasa (16/11/2021).

Ketua DPP PKS itu berujar ASN tidak harus menaati semua perkataan dari menteri, apalagi menteri-menteri yang berasal dari partai politik.

Baca Juga: Foto Bareng Paloh Pakai Seragam Loreng, Eselon I Kementan Diingatkan Sanksi Pencopotan

"Tidak semua permintaan menteri atau pembina dengan jabatan politik diikuti. Ketiga, semua menteri mesti sadar, wajib menjaga ASN netral dan profesional. Jangan ganggu dengan agenda politik baik lokal maupun nasional," kata Mardani.

Kena Semprot

Jajaran ASN Kementerian Pertanian mendapat sorotan Komisi IV DPR. Gegaranya para pejabat Esolon I itu kedapatan berfoto bareng Ketua Umum NasDem Surya Paloh dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Hal yang menjadi sorotan bukan hanya pose bersama petinggi parpol, melainkan busana yang dikenakan para ASN tersebut. Berdasarkan foto yang ditampilkan dalam rapat dengar pendapat di Komisi IV secara daring, Senin (15/11) tampak para Eselon I mengenakan pakaian loreng.

"Ini hanya mengingatkan bapak semua melekat adalah ASN. Kami sangat paham pak, kami berpolitik pak, dan tidak ada tidak berkenannya, kami berkenan bapak hadir di sana sebagai ASN dan mohon maaf itu diatur di PKPU Juga diatur bahwa ASN tidak boleh berpolitikk dan sebagainya," celetuk legislator menanggapi Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Kasdi Subagyono.

Baca Juga: Komisi IV Kritik Seragam Loreng Eselon I Kementan: Besok-besok Saya Belikan Baju Superman

Sebelumnya, Kasdi menjelaskan ihwal jajarannya mengapa mengenakan busana serba loreng. Ia mengatakan bahwa kehadiran mereka menggunakan pakaian loreng bertujuan hanya untuk menghormati gelaran acara.

"Sebenarnya kami ingin menghormati acara tersebut dan kami hadir bersama dengan menteri. Tidak ada maksud lain. Mohon maaf kalau memang itu bagian yang kurang berkenan di bapak ibu sekalian tapi sesungguhnya apa di hati kami tetap dalam upaya birokrat, karena ini menghormati kami menggunakan atribut itu," kata Kasdi.

Ketua Komisi IV Sudin memandang apa yang dilakukan para pejabat Eselon I itu tidang etis. Padahal dalam foto yang sama, Menteri Syahrul yang merupakan kader NasDem tidak mengenakan pakaian bernuansa loreng.

"Nanti kalau ada pihak yang mengadukan ada pihak yang mengadukan ke Men PAN atau ke mana, tahu kan sanksinya? Pencopotan dan penurunan pangkat golongan. Itu undang-undangnya

Sudin meminta tindakan yang dinilai salah itu tidak lagi terulang di masa mendatang.

"Sudah lah pak ya, jual kemampuan, jangan jual harga diri, kemampuan saya sebagai dirjen mampu membuat petani Indonesia sejahtera. Tolong. Tolong jaga netralitas. Kalau bapak main belakang ya monggo silakan karena Syahrul Yasin Limpo junjungan bapak-bapak semua. Jangan sampai jadi blunder itu saja ya terima kasih," kata Sudin.

Dibelikan Baju Superman

Terkait seragam loreng yang dikenakan saat berfoto bersama Surya Paloh, Komisi IV menyindir akan memberikan seragam superman untuk para ASN tersebut.

Awalnya, Sekjen Kementan Kasdi Subagyono mengaku mengetahui tidak paham atas busana loreng yang ia kenakan. 

"Yang kami pahami pak singkatannya komando strategi nasional. Saya terus terang fungsinya tidak paham juga bapak. Mohon maaf

"Oh jadi bapak pakai seragam tidak paham?" suara anggota Komisi IV yang terdengar dari siaran ulang RDP di kanal YouTube Komisi IV DPR Channel.

"Izin," ucap Kasdi yang tidak menjawab.

Mendengar ucapan Kasdi, anggota DPR yang sama itu kemudian mengatakan akan membelikan seragam superman untuk para Eselon I.

"Oh besok-besok bapak saya beliin baju superman pak," ujar Dewan.

"Siap pak. Baik sekali lagi permohonan maaf kami untuk itu dan insyaallah dalam waktu yang lain kami akan posisi sbagai ASN," kata Kasdi meminta maaf.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI