Jakarta Hujan Deras Jumat Sore, Pemprov DKI Bersiap Hadapi Banjir

Agung Sandy Lesmana | Stephanus Aranditio
Jakarta Hujan Deras Jumat Sore, Pemprov DKI Bersiap Hadapi Banjir
Jakarta Hujan Deras Jumat Sore, Pemprov DKI Bersiap Hadapi Banjir. Ilustrasi banjir di Jakarta. [Instagram@tmcpoldametro]

"Kami juga terus memberikan update informasi tentang kondisi tinggi muka air di setiap pintu air, kemudian kami informasikan kepada warga," ucapnya.

Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta langsung menyiagakan seluruh personel untuk bersiap menghadapi potensi banjir akibat hujan deras di sejumlah titik di Ibu Kota pada Jumat (12/11/2021) sore ini.

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Sabdo Kurnianto mengatakan, seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) termasuk Suku Dinas (Sudin) terkait, lurah hingga RT/RW selalu siaga saat terjadi hujan.

"Kami menyiagakan seluruh personel dan peralatan serta berkoordinasi dengan seluruh pihak saat hujan turun untuk mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada agar genangan atau banjir cepat surut. Terutama di wilayah atau titik rawan banjir," kata Sabdo, Jumat (12/11/2021).

Informasi mengenai hujan hingga tinggu muka air terus disampaikan kepada warga agar potensi banjir bisa diantisipasi.

Baca Juga: Minta Pramono Segera Isi Posisi Kosong di Pemprov DKI, DPRD: Jangan Impor Pejabat!

"Kami juga terus memberikan update informasi tentang kondisi tinggi muka air di setiap pintu air, kemudian kami informasikan kepada warga," ucapnya.

Dia menegaskan, petugas prasarana dan sarana umum (PPSU), pompa air, damkar, koordinasi dengan RT/RW dan warga juga sudah bersiap membantu warga terdampak genangan/banjir.

Hingga kini, petugas terus melakukan monitoring perkembangan situasi genangan atau banjir dan siap melakukan penanggulangannya dengan memobilisasi personil, logistik dan peralatan ke lokasi banjir.

Sementara itu, Dinas SDA mengerahkan petugas dan menyediakan peralatan yang diperlukan sebagai upaya penanggulangan, pengamatan terhadap keadaan bangunan/fisik, pintu air, melakukan pengamatan terhadap tinggi permukaan air sungai di hulu dan tinggi permukaan di pintu air serta waduk, menetapkan kondisi status siaga bencana, memerintahkan kepada petugas pintu air untuk melakukan tindakan membuka atau menutup pintu air berdasarkan debit air.

Serta, memastikan kondisi pintu air dalam keadaan baik; menggerakan; membagikan peralatan dan bahan pengendali bencana banjir (banjiran); juga memonitoring prakiraan cuaca berdasarkan informasi dari BMKG.

Baca Juga: Berita Kemarin: Banjir Kepung Permukiman Warga, JLF Sepi Pengunjung Imbas Ekonomi Lesu