Koalisi Sipil Desak Negara Jamin Keselamatan Keluarga Veronica Koman

Senin, 08 November 2021 | 18:35 WIB
Koalisi Sipil Desak Negara Jamin Keselamatan Keluarga Veronica Koman
Veronica Koman, pengacara sekaligus aktivis HAM - (YouTube/Dema KM Fisipol UGM)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Koalisi Masyarakat Sipil untuk Perlindungan Pembela HAM, mendesak Polda Metro Jaya mengusut tuntas atas teror dan serangan bom yang terjadi di kediaman orang tua Veronica Koman pada Minggu (7/11/2021) kemarin. Veronika merupakan pembela HAM dan pengacara yang menangani kasus-kasus pelanggaran hak asasi manusia di Papua.

"Kami mendesak Polda melakukan penyidikan yang efektif, menyeluruh, dan tidak memihak atas serangan yang ditujukan kepada orang tua Veronica Koman," kata Juru Bicara Koalisi Nelson dari LBH Jakarta, Senin (8/11/2021).

Nelson menuturkan, pelaku harus segera ditangkap dan dihukum dengan hukuman setimpal.

"Berdasarkan bukti yang cukup, pelaku segera diproses sesuai hukum yang berlaku serta dituntut dalam proses peradilan yang memenuhi standar keadilan internasional tanpa ancaman pidana mati," ujar Nelson.

Nelson pun meminta polisi memberikan jaminan keamanan kepada Veronica Koman maupun keluarganya atas serangan teror apapun.

"Menjamin keamanan Veronica Koman dari serangan dan teror yang dilakukan oleh pihak manapun," tegasnya.

Selain itu, Koalisi Sipil menghimbau kepada jurnalis dan perusahaan media untuk menghormati privasi atau data pribadi keluarga dan kerabat Veronica Koman dalam pemberitaan sesuai kode etik Jurnalistik.

"Pengungkapan data pribadi dikhawatirkan dapat membuat serangan susulan dari orang atau kelompok lain. Jurnalis dan perusahaan media yang terlanjur mengungkap data pribadi agar segera melakukan koreksi dengan menghapus konten seperti alamat lengkap," tuturnya.

Permintaan Koalisi Masyarakat Sipil kepada polisi tak lepas karena sudah berulang kali keluarga Veronica Koman mendapatkan teror. Berdasarkan catatan koalisi, serangan teror sudah pernah dilaporkan kepada polisi pada 24 Oktober 2021.

Baca Juga: Dugaan Ledakan di Rumah Orangtua Veronica Koman, Ini Kata Densus 88

Saat itu, diduga ada sekitar dua orang yang mengendarai sepeda motor yang meletakkan sebuah bungkusan di pagar rumah orang tua Veronica. Tak lama kemudian ternyata bungkusan tersebut terbakar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI