Coba-coba Jual Diri, Pria Ini Pasang Tarif Rp 700 Juta tapi Berakhir Diciduk Polisi

Senin, 08 November 2021 | 11:09 WIB
Coba-coba Jual Diri, Pria Ini Pasang Tarif Rp 700 Juta tapi Berakhir Diciduk Polisi
Pria di Nigeria jual diri karena miskin. (Facebook/ABC House Comedy)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pria di Nigeria ditangkap oleh polisi syariah yang dikenal sebagai Hisbah karena mencoba jual diri dengan harga 20 juta nara Nigeria (USD 49 ribu) yang setara Rp 700 juta.

Aliyu Na Idris pertama kali menjadi berita utama nasional pada akhir Oktober, ketika ia terlihat berjalan melalui kota Karo dengan papan karton bertuliskan “orang ini dijual, 20.000.000 N”.

Penjahit berusia 26 tahun itu mengatakan pada wartawan bahwa dia pertama kali mencoba jual diri di kota Kaduna, tapi tidak menemukan pembeli, sehingga dia pindah ke kota Karo.

Idris terpaksa menjual dirinya sendiri karena tercekik kemiskinan. Ia ingin memberikan sebagian besar uang kepada orangtuanya dan menyimpan sisanya untuk biaya hidup.

Baca Juga: Posting Foto Pakai Baju Renang, Tamara Bleszynski Berang Disebut Jual Diri

“Keputusan untuk menjual diri karena kemiskinan,” kata Aliyu.

Pria di Nigeria jual diri karena miskin. (Facebook/ABC House Comedy)
Pria di Nigeria jual diri karena miskin. (Facebook/ABC House Comedy)

“Jika mendapat pembeli, saya ingin memberi orangtua 10 juta naira, bayar pajak lima juta naira, memberi dua juta naira pada siapa saja yang membantu saya mendapatkan pembeli dan menyimpan sisanya untuk sehari-hari.”

Tidak jelas apa yang sebenarnya diperlukan untuk menjual diri, tapi ia mengatakan sudah menemukan pihak yang tertarik, hanya mereka tidak sepakat tentang harga 20 juta naira.

Kini, dia tak bisa melanjutkan rencananya, karena setelah berita tentang dirinya viral, dia ditangkap oleh brigade Hisbah karena melanggar aturan Islam.

“Ya, kami menangkapnya pada hari Selasa dan dia menghabiskan malam bersama kami. Apa yang dia lakukan dilarang dalam Islam, Anda tidak dapat mencoba menjual diri Anda sendiri apa pun kondisi atau situasi Anda,” Komandan Hisbah, Harun Ibn Sina, mengatakan kepada BBC.

Baca Juga: Ada Kemiskinan Ekstrem di Lumbung Padi, Pemkab Cianjur: Tingkat Pendidikan Rendah

Penangkapan Aliyu Na Idris memicu kemarahan online. Banyak orang menyerukan pembebasannya dengan mengatakan penangkapannya tidak perlu dan konseling akan jauh lebih tepat.

Ia dibebaskan sehari setelah ditangkap dan mengatakan pada wartawan bahwa dia tidak dianiaya oleh Hisbah dan mereka hanya mengkhotbahkan firman Allah dan memberinya nasihat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI