Suara.com - Dalam menulis sebuah tulisan tentu Anda akan mempertimbangkan banyak hal. Salah satu pengetahuan yang harus dipahami adalah mengenai paragraf induktif.
Pengetahuan tentang paragraf induktif juga penting bagi kalian yang belajar Sastra dan Bahasa Indonesia. Lalu apa itu paragraf induktif?
Asal kalian tahu, paragraf induktif juga akan terkait dengan paragraf deduktif. Tapi mari kita bahas yang disebut lebih awal.
Apa Itu Paragraf Induktif?
Baca Juga: Jenis-jenis Paragraf dalam Kalimat Lengkap dengan Contoh
Mari memahami apa itu paragraf sebelum mengetahui apa itu paragraf induktif. Paragraf merupakan sebuah susunan tulisan dari beberapa kalimat, yang memiliki satu gagasan utama. Penempatan inti gagasan ini yang jadi pembeda antara jenis-jenis paragraf.
Sementara itu, paragraf induktif adalah paragraf yang memunculkan gagasan utamanya di bagian akhir. Sehingga kalimat sebelumnya adalah pendukung dari apa yang ada di kalimat terakhir ini.
Dengan kata lain, jenis paragraf ini memiliki bentuk penjelasan khusus, lalu ditarik satu gagasan umum yang merangkum semua kalimat yang disampaikan sebelumnya.
Sebenarnya secara praktis, paragraf ini sendiri sangat banyak digunakan di kalimat-kalimat atau paragraf yang ada di berbagai media. Konsep utama yang ingin disampaikan adalah bahwa apapun yang disampaikan dari awal hingga menjelang akhir paragraf merupakan hal khusus, lalu kalimat terakhir merangkum itu semua dalam satu gagasan lebih besar.
Baca Juga: Paragraf Deduktif untuk Belajar Menulis Berita
Ketika Anda memahami konsep ini, maka dengan mudah Anda bisa mengidentifikasi jenis paragraf hanya dengan satu kali baca saja. Tak selalu dalam satu tulisan besar semua menggunakan paragraf induktif. Bisa saja, dalam tulisan tersebut juga menggunakan paragraf deduktif dan paragraf campuran. Tergantung dengan apa yang ingin disampaikan, dan cara penulisan penulis.
Jenis Paragraf Lain
Jenis paragraf lain yang juga harus dipahami adalah paragraf deduktif. Kebalikan dari paragraf induktif, paragraf ini meletakkan gagasan utama pada bagian awal paragraf. Baru kemudian dua atau tiga kalimat setelahnya menjelaskan gagasan yang disampaikan di awal paragraf ini.
Meski identifikasinya mudah, namun penggunaannya secara praktis harus benar-benar diperhatikan agar gagasan dalam tulisan bisa disampaikan dengan lugas, jelas, dan efektif.
Itu tadi sedikit penjelasan mengenai apa itu paragraf induktif. Semoga penjelasan tadi bisa menjadi informasi yang berguna. Selamat menjalankan aktivitas Anda kembali!
Kontributor : I Made Rendika Ardian