5 Jam Dikunci di Mobil karena Ibunya Sibuk Berjudi, Bayi Ini Buta dan Otaknya Rusak Parah

Kamis, 04 November 2021 | 12:45 WIB
5 Jam Dikunci di Mobil karena Ibunya Sibuk Berjudi, Bayi Ini Buta dan Otaknya Rusak Parah
5 Jam Dikunci di Mobil karena Ibunya Sibuk Berjudi, Bayi Ini Buta dan Otaknya Rusak Parah. Ilustrasi mobil terparkir. (Bantenhits.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang ibu di Australia meninggalkan bayinya yang berusia 14 bulan di dalam mobil yang panas selama lima jam saat berjudi di sebuah pub. Ia bahkan berbohong kepada layanan darurat untuk menutupi jejaknya.

Mengutip Mirror.co.uk, Kamis (4/11/2021), Kaija Millar mengaku bersalah di Pengadilan Daerah Victoria, Australia, atas kelalaian yang menyebabkan masalah serius pada Easton, putranya yang masih kecil.

Pengadilan mendengar suhu di luar mobil saat itu mencapai 37,5 celcius saat wanita berusia 34 tahun tersebut bermain bingo di dalam Brook Hotel.

Easton diikat di dalam mobil dengan suhu panas dan jendela tertutup serta AC yang mati selama lima jam sebelum ibu yang lalai tersebut repot-repot memeriksanya.

Baca Juga: PWNU Jatim Sebut Uang Kripto Haram: Sama dengan Judi

Suhu badan bayi tersebut meroket hingga 40 derajat Celcius, menyebabkan tubuhnya mengalami gagal ginjal dan membuat hatinya dalam kesulitan.

Hal tersebut juga membuat bayinya buta dan otaknya rusak parah, bahkan tubuhnya berubah menjadi berwarna biru abu-abu. Millar sempat memohon kepada para saksi untuk tidak memberi tahu suaminya apa yang telah dia lakukan.

Ketika paramedis tiba, dia memberi tahu mereka bahwa Easton telah menghirup asap dari kebakaran hutan di dekatnya dan semua jendela telah diturunkan. Dia juga mengatakan dia telah memeriksa bayinya.

Tapi rekaman CCTV mengungkapkan kebohongannya pada akhirnya, meskipun Millar terus mengalihkan polisi dari apa yang sebenarnya terjadi.

Millar berbohong ketika memberi tahu mereka bahwa dia telah membiarkan AC mobil menyala, parkir di tempat teduh, dan dia telah memeriksa bayinya.

Baca Juga: Diduga Jadi Ajang Judi, kandang Burung Merpati Aduan Dibakar

Easton harus hidup dengan penyakit permanen yang akan memengaruhi segalanya, mulai dari kemampuan berbicara hingga kemampuannya untuk bergerak, melihat, dan makan. Easton akan membutuhkan perawatan seumur hidup.

"Saya tidak melakukan ini dengan sengaja. Saya tidak melakukan ini untuk menyakiti anak saya," kata Millar kepada polisi.

Suaminya, Steve, mengungkapkan bayinya hanya memiliki peluang sebesar 50 persen untuk bertahan hidup.

Steve juga mengatakan kepada koran Herald Sun bahwa ia merasa patah hati dan hancur saat mengetahui anaknya mengalami kejadian tersebut. (Jacinta Aura Maharani)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI