Suara.com - Seorang musisi di Rusia ditahan polisi setelah memerkosa seorang gadis saat pesta Halloween, hanya sebulan setelah ia bebas dari penjara.
Menyadur The Sun Rabu (3/11/2021), rapper Yung Trappa ditangkap hanya satu bulan setelah dibebaskan dari penjara setelah memerkosa gadis berusia 18 tahun.
Korban, yang merupakan seorang mahasiswi, melaporkan musisi 26 tahun tersebut melakukan pelecehan seksual dan menganiayanya.
Korban melaporkan jika rapper Rusia tersebut memukuli wajahnya dan mengancam akan membunuhnya jika dia tidak mau untuk melayaninya.
Baca Juga: Ramai Honeycomb Challange ala Squid Game, Kasus Luka Bakar Anak-anak Meningkat
Gadis itu mengatakan kepada polisi bahwa dia bertemu Yung Trappa di media sosial sekitar satu setengah bulan sebelum kejadian.
Korban juga mengungkapkan jika dia telah beberapa kali berkencan dengan rapper yang nama aslinya adalah Vladislav Shiryaev tersebut.
Korban kemudian mengaku jika dia dan seorang temannya diundang oleh pelaku ke pesta Halloween pada Minggu (31/10/2021). Pesta tersebut diadakan di sebuah rumah pedesaan di wilayah Leningrad, Rusia.
Dilaporkan ada sekitar delapan orang yang hadir di pesta tersebut, tetapi korban mengaku jika ia hampir tidak mengenal siapa pun.
Ketika korban hendak tidur, pelaku datang ke kamarnya. Dia diduga memaksa korban untuk berhubungan seks, meskipun ditolaknya.
Baca Juga: Viral Video Penampakan Jin Kepergok Makan Gulai Kambing, Warganet: Penglaris?
Menurut korban, beberapa jam kemudian pelaku mengulangi perbuatannya dan mengancam akan memukul atau mencekiknya lagi jika ditolak.
Setelah kejadian tersebut, korban meninggalkan rumah itu dan melaporkan kejadian itu ke polisi.
Yung Trappa didakwa dan ditahan pada hari berikutnya setelah korban melapor. Petugas sekarang sedang menyelidiki insiden tersebut.
Sebelumnya, musisi itu dihukum karena kepemilikan dan distribusi obat-obatan terlarang dan dihukum penjara selama 5,5 tahun. Shiryaev dibebaskan pada Februari awal tahun ini.