Resmi, Pemerintah Kurangi Masa Karantina Perjalanan Internasional Jadi 3 Hari

Selasa, 02 November 2021 | 19:50 WIB
Resmi, Pemerintah Kurangi Masa Karantina Perjalanan Internasional Jadi 3 Hari
Suasana di terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Sabtu (23/10). [Suara.com/Hilal Rauda Fiqry]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah akan kembali mengurangi masa karantina bagi pelaku perjalanan internasional dari lima hari menjadi tiga hari khusus untuk orang yang sudah divaksin Covid-19 dua dosis.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan aturan ini tertuang dalam Addendum Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 20/2021 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional.

"Durasi wajib karantina menjadi 3 hari untuk pelaku perjalanan internasional yang telah menerima dosis penuh vaksinasi, lima hari untuk yang belum divaksin dosis penuh," kata Wiku dalam jumpa pers virtual, Selasa (2/11/2012).

Setiap pelaku perjalanan juga wajib melakukan tes PCR pertama saat tiba di pintu masuk Indonesia dan kembali dites PCR saat akan selesai karantina.

Baca Juga: Kuasa Hukum: Rachel Vennya Insya Allah Siap Jika Ditetapkan sebagai Tersangka

"Tes ulang RT PCR kedua untuk menyelesaikan karantina atau exit tes pada hari ketiga untuk kewajiban karantina tiga hari, dan exit tes pada hari keempat untuk kewajiban karantina lima hari," jelasnya.

Biaya karantina Warga Negara Indonesia yang termasuk dalam Pekerja Migran Indonesia (PMI), pelajar atau mahasiswa, dan pegawai pemerintah yang kembali sehabis dinas luar negeri, akan ditanggung oleh negara.

Sementara WNI selain kriteria di atas dan Warga Negara Asing, termasuk diplomat asing di luar kepala perwakilan asing dan keluarganya akan menjalani karantina di tempat akomodasi karantina dengan biaya pribadi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI