Lebih dari Enam Jam, Target Anies Turunkan Banjir di Jakarta Kemarin Tak Tercapai

Selasa, 02 November 2021 | 17:50 WIB
Lebih dari Enam Jam, Target Anies Turunkan Banjir di Jakarta Kemarin Tak Tercapai
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat membahas soal penanggulan banjir di Ibu Kota. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hujan deras mengguyur Jakarta pada Senin (2/10/2021) siang hingga malam hari. Sebanyak 13 RT di Jakarta Timur pun tercatat sempat kebanjiran.

Kepala Badan Pusat dan Data (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muhammad Insyaf mengatakan banjir di 13 RT itu sudah surut pada Selasa pukul 01.30 WIB.

"Banjir sudah surut semuanya sejak jam 01.30 WIB," ujar Insyaf saat dihubungi, Selasa (2/11/2021).

Laporan terakhir BPBD, 13 RT itu kebanjiran dengan ketinggian air beragam pada pukul 18.00 WIB. Jika banjir baru surut keesokan harinya pukul 01.30 WIB, maka artinya air baru berhasil dialirkan lagi setelah 7,5 jam.

Baca Juga: Anies Akui Target Banjir Enam Jam Surut Bisa Tidak Tercapai, Begini Alasannya

Dengan demikian, target Gubernur Anies Baswedan untuk menyurutkan banjir dalam waktu enam jam tidak berhasil.

Insyaf mengatakan sejumlah petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Damkar sudah dikerahkan untuk membantu sisa-sisa lumpur. Begitu juga dengan warga terdampak banjir yang sempat mengungsi kini sudah kembali ke rumahnya masing-masing.

"Sudah tidak ada (pengungsi). Dari pagi kami sedang melakukan pembersihan," jelasnya.

Sebelumnya, Insyaf mengatakan hingga pukul 18.00 WIB, terdapat 13 RT di Jakarta Timur yang kebanjiran. Air sejumlah sungai meluap hingga masuk ke pemukiman warga.

"Informasi Banjir saat ini 13 RT atau 0,043 persen dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta," ujar Insyaf kepada wartawan, Senin (1/11/2021).

Baca Juga: Foto Bareng hingga Janji Bebas Banjir, Nenek Rumiati Ngotot Minta Anies ke Cipinang Melayu

Lokasi banjir pertama adalah Di Kelurahan Lubang Buaya. Satu RT terendam dengan ketinggian air 40 sentimeter.

"Penyebab Luapan Kali Sunter," katanya.

Selanjutnya, di Kelurahan Cipinang Melayu terdapat sembilan RT yang terendam banjir karena luapan kali Sunter. Ketinggian airnya di kisaran 40 sampai 55 sentimeter.

"Kelurahan Cipinang Muara (kebanjiran dengan) ketinggian air 40 sentimeter dengan jumlah 3 RT. Penyebab luapan Kali Sunter," jelasnya.

Saat ini, pihaknya bersama dengan sejumlah instansi terkait sedang melakukan penanganan banjir di lokasi itu.

"Kondisi genangan sedang ditangani oleh Pihak Kelurahan Setempat Bersama PPSU, Tim TRC BPBD, DSDA, Satpol PP, Tagana & dan Disgulkarmat ditargetkan akan surut dalam waktu cepat," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI