Testimoni Warga
Karena ketinggian air tergolong rendah, Yati, warga RT 4 yang ditemui Suara.com mengaku tidak mengalami kerugian yang cukup signifikan.
"Kemarin cuma sekitar 50 sentimeter, enggak ada kerugian sekarang, paling kerugian makanan yang enggak kejual," kata Yati saat ditemui Suara.com..
Dia juga mengaku pada banjir kemarin, genangan air lebih cepat surut.
"Ini banjir semalem katanya sudah surut," ujarnya.
Senada dengan Yati, Sulasmi, warga RT 3 juga mengungkapkan hal yang sama. Dia mengatakan ketinggian genangan air lebih rendah.
"Enggak tinggi tinggi lagi sih," ujarnya.
Dia juga mengakui genangan air tergolong lebih cepat surut. Hal menurutnya karena penyedotan yang dilakukan petugas pemadam kebakaran.

"Ini cepat karena (dibantu) Damkar juga ya. Kalau enggak ada damkar enggak tahu juga ya," ujarnya.
Baca Juga: Anies Tak Kunjung Realisasikan Cipinang Melayu Bebas Banjir, Nenek Rumiati Pindah Rumah
Diketahui, banjir kembali melanda enam RT di RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur pada Senin (1/11/2021) kemarin. Air mulai meninggi sejak sekitar 16.00 WIB di RT 1, RT 2, RT 3, RT 4, RT 5 dan RT 7. Air awalnya hanya mencapai ketinggian sekitar 50 cm, namun sekitar pukul 19.31 meningkat mencapai 1 meter.