Air Mata Reuni Warga di Bandara Sydney Setelah Aturan Perjalanan Dipermudah

Senin, 01 November 2021 | 19:44 WIB
Air Mata Reuni Warga di Bandara Sydney Setelah Aturan Perjalanan Dipermudah
Ilustrasi. Warga Australia dari luar negeri yang bereuni di bandara setelah pembatasan karena pandemi. [AAP/Bianca De Marchi via ABC]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Penumpang harus mengikuti tes COVID-19 sebelum naik pesawat dan setelah mendarat di Australia.

Saat ini warga yang diprioritaskan untuk bisa masuk ke Australia adalah mereka yang berstatus warga negara atau penduduk tetap (PR) Australia, serta keluarga inti mereka.

"Hari ini Sydney sudah membuka kembali Australia untuk dunia," kata Stuart Ayres, Menteri Pekerjaan, Investasi dan Pariwisata.

"Senang sekali berada di ruang kedatangan melihat senyum orang-orang, melihat anggota keluarga yang berpelukan setelah bersatu kembali untuk pertama kalinya."

Seorang warga Australia merasa benar-benar bahagia sekali bisa terbang dari Uni Emirat Arab, setelah 20 bulan jauh dari rumahnya di Australia.

"Ini sangatlah berarti. Kami sudah dikunci di luar, tak bisa masuk ke Australia, dan akhirnya ada kesempatan kembali, sangatlah luar biasa."

David Frisken, warga asal Sydney, berada di bandara untuk menyambut tunangannya setelah dua tahun terpisah.

"Setiap harinya adalah perjuangan," ujar David.

"Saya paham kenapa sangat menyedihkan bagi banyak orang yang melewatinya. Banyak sekali hubungan yang rusak karena penutupan perbatasan ini."

Baca Juga: BMW dan Mercedes-Benz Minat Bangun Pabrik di Indonesia, Sasar Pasar Australia

Penumpang Carly Boyd juga sangat terharusaat tiba dari New York.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI