Suara.com - Seorang tersangka pembunuhan di Israel diusir dari ruang sidang karena selalu menjawab pertanyaan dengan 'mengeong'. Pria ini sekarang memiliki julukan sebagai 'Catman' atas aksinya.
Pria berusia 40 tahun ini diusir setelah mengeong 55 kali selama persidangan pada hari Selasa.
Menyadur Middle East Monitor Sabtu (30/10/2021), pria bernama asli Nicolas Gil Pereg ini didakwa membunuh ibunya, Pyrhia Saroussy, 63 dan bibi Lily Pereg, 54, di Guaymallen saat keduanya datang untuk menemuinya pada 2019.
Ia diduga menyembunyikan mayat korban di bawah tanah di tempat tinggalnya. Butuh waktu dua minggu untuk menemukan mayat mereka.
Baca Juga: Human Rights Watch Sebut Persidangan Aung San Suu Kyi Tidak Adil
Pencarian dimulai setelah tersangka melaporkan mereka hilang dan mengklaim keduanya bisa melintasi perbatasan ke Chili.
Hakim Laura Guajardo memperingatkan Nicolas untuk menghentikan perilakunya. Selain mengeong seperti kucing, ia juga melepas pakaian dan buang air kecil di depan hakim pada sidang sebelumnya.
Nicolas, yang biasa menggunakan nama belakang Floda Reltih, anagram dari Adolf Hitler bertanya pada hakim apakah dia bisa membawa kucing peliharaannya ke rumah sakit jiwa tempat dia ditahan.
"Saya meminta anggota juri untuk tidak membiarkan diri mereka tertipu dan menggonggong lebih keras," ujar Jaksa Fernando Guzzo yang melawan klaim Pereg bahwa secara mental tidak layak untuk diadili.
Sebagai tanggapan, pengacara pembela Nicolas, Maximiliano Legrand meminta mereka bersikap layaknya manusia dan tidak menggonggong seperti anjing, sesuai yang diucapkan jaksa.
Baca Juga: Fakta-fakta Persidangan Sindikat Senpi Ilegal di Banyuwangi, Produsen Dihukum Terberat